KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM -Guna merangsang atlet agar berprestasi, Bupati Karanganyar Juliyatmono MM menyiapkan bonus sebesar Rp 55 juta per orang bagi atlet asal Karanganyar yang berhasil meraih medali emas pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jateng 2023 mendatang.
Kali ini Karanganyar akan mengirimkan sebanyak 200 atlet dari 34 Cabang Olahraga (Cabor) yang akan dikirim ke Porprov Jateng.
“Bonus ini merupakan bentuk apresiasi Pemkab Karanganyar terhadap atlet agar termotivasi menjadi pemenang dengan mendapatkan medali emas,” ungkap Bupati Juliyatmono MM kepada JOGLOSEMARNEWS.COM di sela membuka Kejuaraan Taekwondo Piala Bupati Karanganyar ke-5 di GOR RM Said, Jumat (16/12/2022).
Menurut Bupati, bonus Rp 55 juta itu tak sebanding dengan keras dan beratnya perjuangan atlet yang harus berlatih menyita waktu tenaga dan belum lagi biaya tinggi karena asupan gizi harus terpenuhi.
Bahkan yang tak kalah penting adalah pergulatan mental yang mana harus bisa menyisihkan lawan saat pertandingan. Tentu saja mental atlet sangat berat karena dituntut untuk bisa menang atau meraih yang pertama.
Meski demikian Bupati mengakui selama ini reward untuk atlet tidak sebesar yang akan diberikan pada Proprov 2023 sebesar Rp55 juta per atlet peraih medali emas.
“Hitung-hitung bonus untuk Porprov Jateng 2023 lumayan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya,” pungkas Bupati.
Wakil Ketua KONI Karanganyar Samadi mengatakan selama ini terdapat spesifikasi Cabor unggulan dari Karanganyar yang sering meraih medali emas diantaranya ada beberapa cabor yang berpotensi mendulang medali emas.
“Diantara Cabor itu adalah panahan, panjat tebing, senam, taekwondo, menembak binaraga dan Binaraga serta olahraga senam dansa,” ungkap Samadi.
Sementara itu pada sambutan pembukaan Kejuaraan Taekwondo Piala Bupati ke-5 Bupati Juliyatmono mengapresiasi para atlet taekwondo yang disiplin berlatih.
Apalagi dalam kejuaraan diikuti sebanyak 600 atlet dari berbagai kota di Soloraya hingga Yogyakarta, Semarang dan kota lainnya.
“Pesan kami teruslah disiplin karena itu modal untuk menjadi sumber daya manusia yang unggul dan berpotensi juara,” ungkapnya.
Ketua Pengcab Taekwondo Karanganyar Kurniadi Maulato MSi mengatakan dari lima kali kejuaraan selalu ada peningkatan prestasi yang mana itu menunjukkan dinamika kwalitas atlet.
“Kami terus berusaha mempersembahkan yang terbaik untuk prestasi Taekwondo di Karanganyar agar bisa melesat menjadi atlet nasional,” ungkapnya. Beni Indra