JOGLOSEMARNEWS.COM — Indonesia merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki sumber daya alam yang melimpah. Banyak negara lain meminati komoditas sumber daya alam yang dimiliki Indonesia.
Aneka hasil tambang di Indonesia harus dikelola dengan baik demi kepentingan dan kemajuan bangsa.
Berikut Deretan sumber daya alam asli Indonesia yang diincar negara lain.
1. Bauksit
Dikutip dari publikasi Prarencana Pabrik Alum dari Bauksit, bauksit merupakan batuan tambang yang kaya akan kandungan alumina dan rendah kandungan besinya. Batuan ini sering disebut dengan bijih. Kandungan mineral bauksit beragam untuk bauksit yang berasal dari tempat berbeda.
Daerah penghasil bauksit di Indonesia antara lain Kalimantan Barat (Kendawangan, Ketapang, Pantas, Tayan, Sandai), Kepulauan Riau, Gunung Sewu (Jawa Tengah), Pulau Sumba dan Pulau Muna (Sulawesi Tenggara). Penambangan bauksit terbesar di Indonesia berada di Kalimantan barat, yang terbesar dilakukan oleh PT ANTAM (Persero) Tbk.
2. Nikel
Nikel adalah logam berwarna putih keperak–perakan sedikit semburat keemasan. Mengutip artikel Indonesia Salah Satu Penghasil Tambang Terbesar di Dunia oleh feb.ugm.ac.id, Indonesia menempati posisi ketiga teratas di tingkat global dalam hal negara dengan cadangan nikel. Berdasarkan data US Geological Survey yang dipublikasikan Vale Indonesia, Indonesia memiliki 4 juta metrik ton cadangan nikel atau setara dengan 5% cadangan nikel dunia.
Lima kawasan tambang dan smelter nikel terbesar di tanah air, yaitu di Morowali (Sulawesi Tengah), Halmahera Timur (Maluku Utara), Kolaka (Sulawesi Tenggara), Pulau Gag (Papua Barat), Pulau Obi (Maluku Utara). Kekayaan alam ini membuat Indonesia berhasil menguasai lebih dari 20 persen total ekspor nikel dunia sekaligus menjadi eksportir nikel terbesar kedua untuk industri baja negara-negara Uni Eropa.
3. Emas
Mengutip artikel Indonesia Salah Satu Penghasil Tambang Terbesar di Dunia oleh feb.ugm.ac.id, Indonesia mencatatkan kontribusi sebesar 39 persen untuk produksi emas, yang berada di posisi kedua setelah China yang masih bisa bertahan sampai 30 tahun lagi.
Di Indonesia, terdapat 5 daerah penghasil emas, yakni Papua yang dikelola oleh PT Freeport Indonesia, Sumbawa dengan kegiatan penambangan yang dibuka pada 2000, Martabe di daerah Sumatera Utara, Dompu (NTB) yang termasuk sumber emas dan mineral tertinggi di Indonesia, dan yang terakhir adalah Gunung Pongkor di Jawa Barat.
4. Batu bara
Salah satu bahan bakar fosil yang kerap dijadikan incaran para pebisnis kelas kakap ini juga masuk dalam daftar produk ekspor Indonesia paling laris. BPS merilis nilai ekspor batubara mencapai US$ 4,2 miliar. Batubara masih menjadi bahan baku utama pembakaran di dunia industri.
5. Besi dan baja
Besi dan baja mencatatkan nilai ekspor sebesar US$2,1 miliar. Besi menjadi material yang disukai berbagai jenis sektor karena bisa dimanfaatkan untuk pembuatan peralatan rumah tangga dan bangunan. Sementara, baja berfungsi sebagai bahan baku kendaraan termasuk kereta api dan relnya.