BOYOLALI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Dua kejadian longsor terjadi di dua tempat berbeda di wilayah Boyolali. Yaitu, jembatan ambrol di Dukuh/Desa Lanjaran, Kecamatan Tamansari, serta jalan longsor di Dukuh Kembang Rt 04 Rw 03, Desa Canden, Kecamatan Sambi.
“Untuk jembatan yang ambrol, ditutup untuk mobil. Hanya sepeda motor dan pejalan kaki bisa melintas,” ujar Kades Lanjaran, Kecamatan Tamansari, Tarso, Kamis (2/3/2023).
Dijelaskan, ambrolnya jembatan terjadi pada Rabu (1/3/2023) malam sekitar pukul 19.00 WIB di tengah hujan deras. Kejadian itu mengagetkan warga karena suara berderak sangat keras. Warga pun langsung berdatangan untuk mengecek.
“Pagi harinya, warga memasang pathok bambu sebagai peringatan bagi warga,” katanya.
Diakui jembatan tersebut merupakan jembatan lama yang dibangun tahun 1970-an. “Jembatan ini sangat vital bagi warganya. Jembatan tersebut penghubung Desa Lanjaran dengan Desa Mriyan serta wilayah Kabupaten Klaten.”
Sedangkan longsor jalan terjadi di Dukuh Kembang Rt 04 Rw 03, Desa Canden, Kecamatan Sambi. Longsor terjadi pada jalan dan talut jalan di dukuh tersebut. Jalan itu pun kini hanya bisa dilalui sepeda motor saja.
Terkait kejadian ini, tim URC BPBD bersama pihak Pemdes Canden sudah memasang tanda peringatan dan rambu bagi warga dan pengguna jalan. Sehingga mereka bisa mencari jalur lain yang terdekat.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam dua kejadian itu,” imbuh Kabid Kedaruratan BPBD, Rima Kusuma Prasetyaningrum. Waskita
