KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – SD Islam Terpadu Nur Hidayah Surakarta menggelar Kemah Ukhuwah untuk murid-murid kelas 5 di Kampoeng Karet, Ngargoyoso, Karanganyar, Selasa (16/5/2023) dan Rabu (17/5/2023).
Kemah Ukhuwah diikuti oleh 122 peserta, dan beberapa pendamping.
Kepala Sekolah sekaligus Kamabigus Gugus Depan 01.075/01.076 Pangkalam SD Islam Terpadu Nur Hidayah Surakarta, Kak Waskito, S.Pd, dalam amanatnya saat pembukaan mengatakan kegiatan kemah ukhuwah sangat erat selaras dalam mengokohkan profil pelajar Pancasila.
“Kegiatan-kegiatan pramuka sangat selaras dan erat dalam mengokohkan Profil Pelajar Pancasila. Belajar di alam memahami ragam agung ciptaan Allah, Tuhan Yang Maha Esa, menambah iman taqwa kepada al kholiq. Tidak lupa menjalankan perintah-perintah Allah, seperti sholat dan lainnya. Tentu berupaya berakhlak mulia kepada sesama manusia maupun kepada alam semesta,” ujar Kak Waskito.
“Memasak bersama melatih kemandirian dan kerja sama. Belajar dan bekerja dalam sebuah regu melatih menghargai keragaman karakter teman-temannya. Kreatif dan berpikir kritis ketika mereka mengikuti widegame,” sambung Kak Waskito.
“Ketika para praja muda karana memahami dan menjalankan dasa dharma pramuka dalam kesehariannya, sejatinya telah terwujud pelajar-pelajar Pancasila. Harapannya dengan kegiatan Kemah Ukhuwah ini semakin mengokohkan nilai-nilai tersebut,” pungkas Kak Waskito.
Ada beragam kegiatan yang diikuti para peserta selama dua hari. Mulai dari mendirikan tenda regu, upacara pembukaan, membuat yel-yel regu, menghafal ayat tadabur alam, membuat tandu P3K, permainan sandi kotak sandi rumput, memanah menaksir, permainan estafet bola.
Sore hari mereka memasak dan makan bersama regunya. Sholat jamak Maghrib Isya. Api unggun, pentas seni, dan perjalanan malam menjadi pengalaman tersendiri para peserta kemah didampingi para pembina.
Salah satu murid kelas 5D, Amira Momtaza Zaki (11) menyampaikan kesan pengalamannya ikut kemah ini.
“Seru kemahnya, ada banyak ragam kegiatan. Acara yang paling berkesan itu widegame, memasak, api unggun, jalan malam, dan susur sungai. Pingin kemah lagi besok pas kelas 6,” ujar Amira.
Kegiatan yang dibersamai oleh beberapa personil Dewan Ambalan SMAIT Nur Hidayah ini diakhiri dengan merapikan perlengkapan, tenda, dan upacara penutup, di siang hari.
Paginya mereka memasak dan makan pagi bersama, mengenal obat tradisional, jelajah alam, dan susur sungai. Hingga menjelang siang, bersih-bersih diri dan berganti baju. Suhamdani