SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Hari pertama tahun 2024, Gibran Rakabuming Raka, calon wakil presiden nomor urut 2, melakukan blusukan ke Sragen, Jawa Tengah. Gibran memulai blusukan dengan mendatangi ribuan orang senam Goyang Gemoy di terminal angkot Gemolong, kemudian belanja makanan di pasar Gemolong, dan terakhir mengunjungi masyarakat terpencil di Desa Gilirejo Baru, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen.
Pantauan di lapangan, Gibran rela jauh-jauh datang ke Desa Gilirejo Baru untuk menyapa masyarakat, meskipun harus berjalan lebih jauh melewati wilayah Andong, Kabupaten Boyolali, untuk bisa mendapatkan akses jalan masuk ke desa terpencil tersebut. Hal ini dikarenakan desa tersebut terhalang oleh Waduk Kedung Ombo (WKO).
Setibanya di Desa Gilirejo Baru, Gibran langsung dihujani keluhan masyarakat, terutama masalah kartu tani dan pupuk sulit. Ali Ramang Triyono, selaku Ketua Gapoktan Sejahtera Desa Gilirejo Baru, mengatakan bahwa masyarakat kesulitan mendapatkan pupuk subsidi.
“Masalah pupuk memang sudah umum, mohon diketahui desa gilirejo baru desa terpencil di kabupaten Sragen dan posisi di pinggir waduk Kedung Ombo, kami petani rata rata kolowijo Jagung, kami 800 kepala keluarga, harapan kami selain pupuk yang udah sulit dan sebagainya mohon lanjutkan program bapak Jokowi soal sertifikat tanah,” kata Ali Ramang.
Gibran menyampaikan bahwa pihaknya sudah menerima laporan dan curhatan masyarakat Gilirejo Baru soal pupuk dan pertanian. “Iya masalah pertanian, masalah pupuk, guru, anak muda dan UMKM,” ujarnya.
Dalam kunjungan tersebut, Gibran juga didampingi oleh Tri Agus Bayuseno (TAB), calon DPR RI dapil Sragen, Karanganyar, Wonogiri dari partai Gerindra, Sugiyono Teyson caleg DPRD kabupaten Sragen dapil Tanon, Miri, Sumberlawang, Pupon caleg DPRD Sragen Dapil Gomolong, Kalijambe, Plupuh, dan beberapa relawan Gibran di Gemolong, Miri.
“Alhamdulillah mas Gibran bisa hadir ke Gemolong dan Miri mas, terlihat ribuan masyarakat menyambut kedatangan mas Gibran dan bertemu dengan para petani di pinggiran WKO,” ujar Tri Agus Bayuseno.
Huri Yanto