Beranda Nasional Jogja Antisipasi Caleg Stres, RSUD Wonosari Gunungkidul Telah Siapkan 6 Ruangan Khusus

Antisipasi Caleg Stres, RSUD Wonosari Gunungkidul Telah Siapkan 6 Ruangan Khusus

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, saat melihat ruangan khusus yang akan digunakan untuk menampung caleg stres, Rabu (17/1/2024) | tribunnews

GUNUNGKIDUL, JOGLOSEMARNEWS.COM Warga masyarakat yang ingin meniti karir sebagai politisi di gedung wakil rakyat melalui ajang Pemilu Legislatif 2024 mendatang, tak perlu ragu-ragu lagi.

Pasalnya, kalaupun nantinya tidak berhasil dan mengalami stres, RSUD Wonosari sudah menyiapkan enam ruangan khusus untuk para Caleg stres.

Dokter spesialis kedokteran jiwa RSUD Wonosari, dr Ida Rochmawati mengatakan, pihaknya menyediakan sebanyak 6 ruangan khusus, terdiri dari 2 ruangan isolasi dan 4 ruangan biasa.

“Selain itu, kami juga menyediakan pelayanan lain yang akan diberikan bagi caleg stres, berupa layanan dokter spesialis seperti psikolog dan psikiater,” tuturnya usai menunjukkan ruangan khusus untuk caleg di RSUD Wonosari, pada Rabu (17/1/2024).

Ida menerangkan, pelayanan yang akan diberikan kepada para caleg tersebut berupa konseling, edukasi, hingga rawat inap.

“Kami akan melakukan asesmen apakah kondisinya membutuhkan konseling, atau edukasi, jika tidak memerlukan rawat inap, maka tidak perlu. Jadi, kami ada menyediakan psikolog klinis, jadi bisa konseling. Kemudian, kalau bisa rawat jalan, ya rawat jalan tidak perlu mondok (rawat inap),”terangnya.

Baca Juga :  Gegara Parkir Malam-malam Tak Memberi Tanda, Sepeda Motor Gasak Bodi Truk di Kulonprogo Hingga Tewas di Tempat

Namun pihaknya tak menampik jika ada suatu kondisi caleg yang memang membutuhkan penanganan khusus, maka akan dilakukan observasi berkelanjutan.

 

“Jika ada suatu kondisi yang memang membutuhkan suatu observasi yang berkelajutan karena dikhawatirkan berpotensi membahayakan dirinya orang lain, maka kita lakukan konservasi rawat inap,”terangnya.

Sementara itu, Ida mengatakan, selama bertugas 14 tahun di RSUD Wonosari dirinya belum pernah menangani caleg yang stres akut akibat Pemilu.

“Alhamdullilah orang Gunungkidul kuat, jadi kami sampai saat ini selama saya 14 tahun jadi psikiater saya belum pernah merawat caleg gagal yang sampai kondisi berat. Tetapi saya tidak tahu juga apakah mereka dirawat di rumah sakit lain. Setahu saya yang kondisi berat tidak ada, namun kalau sekadar konseling itu ada,” ujarnya.

Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, mengatakan disediakannya layanan untuk caleg yang stres usai pemilu sebagai bentuk perhatian pemerintah.

“Ada berapa ruangan yang semua ini kita persiapkan untuk caleg yang mengalami stres. Mudah-mudahan tidak ada, mudah-mudahan semua sehat. Ini sebgai bentuk perthtain pemerintah kepda para caleg. Fasilitiasnya lengkap ya, ada AC, dokter dan perawatnya juga kita siapkan semua. Mulai dari dokter jiwa sampai psikolog klinis,” terangnya.

Baca Juga :  Hujan Lebat di Sleman Picu Luapan Sungai Mlinting Hingga Jebolkan Jembatan Antardusun dan Rendam Rumah

Sebagaimana diketahui, KPU Gunungkidul menetapkan daftar calon tetap (DCT) anggota DPRD sebanyak 530 orang yang masuk DCT.

www.tribunnews.com