SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Konsep belajar unik terlihat diterapkan di SMAN 6 Solo, Kamis (15/2/2024). Bertempat di lingkungan sekolah setempat, siswa kelas X tampak memamerkan produk-produk bertemakan demokrasi dalam stan-stan khusus.
Koordinator Proyek, Atik Astrini menyampaikan, kegiatan yang diadakan dengan konsep gelar karya tersebut mengimplementasikan program profil pelajar Pancasila dengan tema “Bara Demokrasi”.
Melalui kegiatan, diharapkan para siswa mangetahui lebih dalam tentang arti demokrasi itu sendiri.
“Kebetulan ini bersamaan dengan tahun politik di mana kontestasi Pemilu diadakan. Selama ini kan demokrasi selalu dikaitkan dengan politik. Padahal tidak hanya itu, makanya kita memberikan pemahaman pada anak-anak tentang demokrasi ini sedini mungkin,” ujarnya di sela acara.
Menurut Atik, konsep demokrasi harus dikenalkan pada anak sedini mungkin. Sehingga para siswa memahami semua unsur yang terlibat dalam demokrasi tersebut.
“Bahwa anak-anak harus mengetahui kelompok-kelompok yang ada di masyarakat. Seperti kelompok rentan dan kelompok privilege. Dimana kelompok tertentu juga sulit menyampaikan pendapat mereka. Mereka tidak bebas mengekspresikan diri, terlebih jika mereka berbeda. Maka melalui kegiatan ini, diharapkan siswa memahami dan tidak lagi tertahan untuk menyampaikan pendapat mereka. Karena itulah demokrasi,” bebernya.
Ditambahkan Ketua Panitia kegiatan, Shafir Baldan, sebanyak 33 produk demokrasi dipamerkan dalam gelar karya “Bara Demokrasi” tersebut. Produk-produk tersebut dibuat per kelompok di masing-masing kelas.
“Satu kelas minimal ada enam kelompok. Jadi ini ada sekitar 33 produk. Produknya macam-macam, ada info grafis, majalah dinding, atau mandala dimana semuanya bercerita tentang demokrasi,” tukasnya. Prihatsari
