Beranda Nasional Jogja Gegara Lupa Cabut Charger Laptop, Rumah Milik Husni di Bantul Dilalap Api

Gegara Lupa Cabut Charger Laptop, Rumah Milik Husni di Bantul Dilalap Api

Kondisi rumah milik seorang warga Kalurahan, Sriharjo, Kapanewon Imogiri, Kabupaten Bantul, usai dilalap si jago merah pada Sabtu (6/4/2024) malam | tribunnews

BANTUL, JOGLOSEMARNEWS.COM – Lebaran tinggal hitungan hari, nasib Muhammad Husni Tri Cahyana (46), warga Sriharjo, Imogiri, Bantul ini malah apes.

Bagaimana tidak, rumah yang ditinggalinya dilalap api pada Sabtu (6/4/2024) malam.

Menurut penjelasan Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, kebakaran itu terjadi diduga karena adanya korsleting listrik.

“Awalnya, pada hari itu sekira pukul 18.30 WIB WIB pemilik rumah sedang menggunakan komputer, dan setelah selesai menggunakan lupa mencabut kabel saluran listrik, sehingga terjadi korsleting listrik yang mengakibatkan kebakaran,” katanya kepada awak media.

Kemudian, Husni Tri Cahyana tiba-tiba melihat ada kepulan asap di dalam rumahnya sekira pukul 19.30 WIB.

Setelah dicek, ternyata kepulan asap itu berasal dari ruang kerja miliknya yang terbakar.

“Selanjutnya, dia berteriak minta tolong kepada warga sekitar. Selang waktu tidak begitu lama, warga sekitar berdatangan dan bergotong-royong memadamkan api tersebut dengan alat seadanya,” beber Jeffry.

Baca Juga :  Talud Longsor di Bantul Rusak Dua Unit Rumah

Demikian pula dengan FPRB Kalurahan Sriharjo dan satu unit pemadam kebakaran setempat yang datang ke lokasi kejadian. Tak lama, kobaran api berhasil dipadamkan.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,” ucap Jeffry.

Meski begitu, Husni Tri Cahyana mengalami kerugian material berupa meja kursi, komputer, printer dan ternit atap yang ludes terbakar.

“Adapun total kerugian diperkirakan mencapai Rp10 juta,” jelas Jeffry.

Sementara itu, Kepala Bidang Damkarmat BPBD Bantul, Irawan Kurnianto, menyebut, BPBD Kabupaten Bantul, akan mengoptimalkan kesiapsiagaan petugas pos pemadam kebakaran selama momen Lebaran 2024.

“Kami akan mengoptimalkan keberadaan mereka. Jika suatu saat ada peristiwa kebakaran, mereka akan langsung bergerak,” jelas Irawan

Pihaknya pun akan mengoptimalkan 105 personel yang bertugas di beberapa pos Damkar di Kabupaten Bantul.

Baca Juga :  Polda DIY Tangkap 11 Tersangka dalam Kasus Perdagangan Orang dan Bayi

Nantinya, personel itu berjaga di pos induk BPBD Bantul, pos Damkar di Kapanewon Sedayu, Kasihan, Banguntapan, Piyungan, Pundong, dan Imogiri.

“Itu kami lakukan karena memang ada petugas piket yang tetap berjaga saat libur Lebaran 2024,” tutup Irawan.

www.tribunnews.com