SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sragen 2024, spanduk dan baliho adik kandung bupati Sragen Untung Wibowo Sukowati terpasang di sejumlah titik di 20 kecamatan di Sragen berhasil mencuri perhatian masyarakat luas.
Untung Wibowo Sukowati adalah anak kandung mantan bupati Sragen Untung Wiyono dan sekaligus adik kandung dari bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni, yang saat ini juga menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Tengah dan Ketua DPC PDI Perjuangan kabupaten Sragen.
Pantauan JOGLOSEMARNEWS.COM spanduk baliho Untung Wibowo Sukowati di Sragen itu terlihat seperti di sepanjang jalan Sangiran Kalijambe – Plupuh dengan tulisan “Mas Bowo mengucapkan Selamat Hari Jadi Sragen Ke 278 Tahun”.
Bahkan keberadaan spanduk dan Baliho Untung Wibowo Sukowati atau akrab di panggil Mas Bowo itu mendapat respon positif dari warga sekitar dan warganet, mereka menunjukkan responnya dengan memposting ke media sosial (Medsos) Facebook.
Iriohk Uka salah satu akun Facebook yang memposting foto Baliho Untung Wibowo Sukowati yang digadang-gadang maju bertarung menjadi bupati Sragen 2024 selanjutnya.
“Iki calon bupati ku masa depan, Endi calon bupati mu lur ??,” tulisnya.
Sementara itu Sekretaris DPC PDIP Sragen, Suparno saat ditemui wartawan mengatakan bahwa DPC PDI Perjuangan Sragen akan membuka pendaftaran awal bulan Mei 2024.
“Kami sudah komunikasi dan silahturahmi dengan tokoh masyarakat di Sragen, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh organisasi dan juga kami sudah muncul namanya surat dari DPP No 6036 dan 0667.
Pendaftaran calon bupati dan wakil bupati awal bulan Mei dan tanggal 30 Mei dilaporkan ke DPP,” kata Suparno Senin (29/4/2024).
Suparno juga menjelaskan sudah ada surat dari DPP untuk membuka pendaftaran di Pilkada Sragen 2024.
“Iya sudah ada surat perintah yakni No 6036 yaitu kita disuruh membuka pendaftaran, kemarin sudah kita di DPC, rencana awal bulan ini udah di buka. Sedangkan surat No 0667 isinya itu kita diminta melakukan penjaringan dan pemetaan hasil pemilu 2019 dan hasil pemilu 2024 kemarin, bagaimana partai kami mendapat suara dan titik lumbung yang kami dapatkan dan sebagainya,” ujarnya.
Huri Yanto