SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM — Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota nomer urut 1, Teguh Prakosa dan Bambang ‘Gage’ mendapatkan tambahan dukungan dari ratusan juru parkir (jukir) dari sejumlah titik di Kota Bengawan.
Mereka menyatakan dukunganya di depan kantor DPC PDIP Kota Solo, Brengosan, Minggu, (13/10/2024).
Dukungan ini diterima langsung oleh Calon Wakil Walikota nomor urut 1 Bambang ‘Gage’ Nugroho didampingi Ketua Tim Pemenangan Y.F Sukasno.
Ditemui usai melakukan deklarasi, Koodinator Lapangan (Korlap) Deklarasi, Aris Prianto menuturkan bahwa para Jukir ini menjatuhkan dukungan pada Teguh-Bambang karena sejak dulu, memang ada ikatan batin antara para jukir dengan calon-calon yang diusung PDIP.
“Dari sisi program mencakup semua sektor. Kemudian kita juga sudah cukup mengenal baik sosok Pak Teguh. Orangnya mau turun ke bawah, dan selalu menanyakan apa yang sebenarnya kita butuhkan, action-nya sangat terasa oleh temen-temen jukir,” imbuh pria yang menjabat sebagai Humas Pengelola Parkir Surakarta (Asparta) ini.
Ditambahkan Aris, sedikitnya ada sekitar 750 Jukir yang menyatakan dukungan mereka.
Disinggung soal apa yang dibutuhkan. Aris mengatakan tidak muluk-muluk. Dia hanya meminta setoran dari pengelola ke Kas daerah tidak dinaikkan.
“Sehingga bisa kita berikan ke temen-temen Jukir. Dengan begitu pendapatan para temen-temen jukir ini bisa bertambah. Sehingga kehidupan temen-temen jukir bisa lebih sejahtera,” pungkas Aris.
Sementara itu, Bambang Gage mengaku kaget dengan dukungan dari para Jukir yang jumlahnya diluar perkiraanya.
“Luar biasa, perkiraan kami itu tidak sebanyak itu. tetapi ternyata ini membawa energi baru kami. Karena merekalah yang di jalanan, dari jalanan aspirasi-aspirasi yang di bawah. Persoalan-persoalan di bawah inilah yang ingin kita jadikan bahan untuk evaluasi. Bagaimana wujud dari perjuangan temen-temen ini kita realisasikan,” imbuh Bambang.
Terkait permintaan para Jukir soal tak naiknya setoran ke kas daerah, Bambang menilai hal ini akan dibahas dengan OPD terkait dalam hal ini Bapemda Kota Solo.
“Insyaallah, kalau memang persoalannya bukan persoalan kecil, akan kita bahas dengan pihak terkait nantinya. Karena PAD itu ditarget, dan targetnya dari tahun ke tahun harus nanti. Sehingga nanti kita sesuikan. Untuk menaikkan target ini bukan setorannya yang kita naikkan, melainkan titik (Parkir) yang kita tambah. Jadi misal selama ini kita punya 5 titik, ya kalau target (PAD) naik, titik parkir kita tambah jadi 10 titik. Jadi target tercapai, namun tidak menurunkan pendapatan temen-temen jukir,” pungkasnya. Ando
