Info Cegatan Wonogiri (ICW) Tidak Sekedar Soal Mokmen, Tapi Meluas ke Aksi Sosial Hingga Raih Apresiasi Luar Biasa

    Aksi pengumpulan sampah oleh anggota ICW. Facebook/ICW
    Aksi pengumpulan sampah oleh anggota ICW. Facebook/ICW

    WONOGIRI-Jika mendengar kalimat info cegatan, maka yang terbayang di benak adalah info seputar kegiatan atau mokmen alias razia kendaraan oleh polisi. Namun tidak demikian dengan Info Cegatan Wonogiri (ICW), yang ternyata ranah kegiatannya sudah meluas hingga sosial, budaya, dan lainnya.

    ICW merupakan komunitas saling berbagi warga Wonogiri. Tidak sebatas berbagi di dunia maya. Sesama anggota juga kerap jumpa darat. Selanjutnya mengadakan aksi positif demi kemajuan daerah.

    Banyak kegiatan yang telah dilakukan ICW. Misalnya membagikan info warga yang tertimpa musibah. Kemudian bermusyawarah melalui ajang grup di media sosial. Hasil musyawarah ditindaklanjuti dengan menggalang dana sesama anggota, menyakurkan bencana, serta membantu sarana fisik warga yang bersangkutan.

    “Kami juga sering mengadakan aksi pengumpulan sampah. Nanti dipilah dan dipilih menjadi barang bermanfaat. Hasilnya bisa digunakan untuk berbagi dengan warga lainnya,” ungkap Ketua Umum ICW Elang Dwianto, Selasa (30/1/2018).

    Kegiatan lain yang sangat sering bahkan seperti menjadi hal yang wajib adalah membantu pengendara yang kesulitan. Seperti kehabisan bensin, mogok, ban pecah, atau takut pulang sendirian.

    “Kami punya beberapa korwil, setiap korwil punya markas. Nah, jika ada info ada pengendara yang kesulitan, anggota di markas sedekat akan mengkondisikannya, membantu sampai tuntas. Ini gratis dan berlaku bagi siapa saja, bukan cuma anggota,” terang dia.

    Kegiatan lainnya, jelas dia, sudah tidak terhitung lagi. Mulai dari membantu gerakan penghijauan sampai membantu sosialisasi program pemerintah, kepolisian, TNI, dan pihak terkait lain. Juga pilokisasi atau memberi tanda cat lada lubang jalan, mendirikan posko bencana dan lainnya.

    Lantaran itu, ICW dipercaya dan digandeng dalam setiap kegiatan di Wonogiri. Apresiasi terhadap eksistensi komunitas itu sangat luar biasa.

    “Prinsip kami adalah berbuat dan bermanfaat untuk masyarakat. ,” ungkap dia.

    Dia mengungkapkan, grup berdiri sejak 2 Oktober 2014. Hingga saat ini sudah ada ratusan ribu anggota di facebook. Sementara anggota aktif di Wonogiri sekitar 3000-an orang, di luar anggota korwil lain.

    Kapolres Wonogiri AKBP Robertho Pardede melalui Kasatlantas AKP Dani Permana Putra menegaskan pihaknya terus berupaya menciptakan dan menjaga keamanan, ketertiban, keselamatan, dan kelancaran lalu lintas (kamtibselcarlantas). Untuk mewujudkannya diperlukan kerjasama dengan menggandeng sejumlah mitra. Salah satunya grup ICW.

    ICW sebelumnya sudah sering kami libatkan. Grup ini sangat efektif dalam ikut menyosialisasikan serta menciptakan kondusifitas suasana di Wonogiri. Karena tidak hanya info seputar cegatan yang kerap dishare di dalam grup, info lain yang sangat bermanfaat, juga banyak diunggah. Intinya kami minta grup ini tetap bisa berjalan sesuai koridor dan relnya,” tegas dia.

    Kapolsek Jatipurno Iptu Edi Hanranto menegaskan, kerap menggandeng ICW dalam sosialisasi program maupun bakti sosial. Menurut dia, ICW anggotanya sebagian besar remaja, tapi justru mempunyai kepedulian terhadap sesama yang begitu tinggi. Aris Arianto