Menjadikan program Golek Garwo dan Nikah Bareng sebagai ladang amal, membuat RM Ryan Budi Nuryanto, SE dan Forum Ta’aruf Indonesia (Fortais ) Sewon, Bantul yang dipimpinnya komitmen tidak menerapkan biaya sama sekali utuk para pasangan. Alhasil sejak munculnya program Nikah Bareng tahun 2006, dan Golek Garwo yang dimulai 2011 lalu, ia bersama para anggota Fortais tidak menarik uang apapun, alias gratis bagi para pendafar yang hendak mencari jodoh.
Ryan mengakui, awalnya banyak pihak yang mengira bahwa Nikah Bareng dan Golek Garwo merupakan sebuah bisnis yang mengeruk banyak keuntungan, apalagi setiap tahunnya puluhan hingga ratusan peserta mengikuti dan berhasil sampai menikah. Namun itu semua salah.
“Ya itu tadi, niatnya saya cuma membantu mereka-mereka yang belum memiliki pasangan. Agar dapat menemukan dan berbahagia, seperti saya sekarang ini. Saya sudah punya istri dan seorang anak,”ujar Ryan, yang menikah tahun 2008 lalu.
Tak sedikit pula cibiran dan hal tak terduga yang harus dialami Ryan dalam berbuat kebaikan tersebut. Bahkan ada pula biro jodoh yang meniru program tersebut, namun tentunya dengan menerapkan biaya. Atau ada pula, biro jodoh yang pura-pura menjadi salah satu pendaftar pencari jodoh dan masih banyak lainnya. Namun, ia tak menganggap hal tersebut sebuah masalah. Baginya menolong sesamanya adalah hal yang utama.
Maka, hingga diusianya ke- 12 tahun 2018 ini, Nikah Bareng dan Golek Garwo kian diminati, bahkan setiap tahun pendaftar yang mengikuti semakin banyak. Sedikitnya sudah ada 7,000 pasangan yang berhasil dijodohkan dan dinikahkan oleh Ryan ini.
“Dalam Nikah Bareng ini, para pasangan sama sekali tidak dipungut biaya sepersen pun. Mereka juga akan mendapatkan fasilitas yang sama,”terang Ryan kepada Joglosemarnews, Minggu (28/1/2018).
Fasilitas yang serba gratis tersebut yakni biaya ijab qobul (Kantor Urusan Agama), prewedding, busana pengantin, dokumentasi, cincin, mahar, seserahan, walimahan atau tasyakuran (pesta rakyat) hingga bulan madu di hotel berbintang di Yogyakarta.
Disinggung mengenai dana operasional guna menyelenggarakan Nikah Bareng dan Golek Garwo ini, Ryan mengakui tak lepas dari bantuan para sponsor yang memiliki satu kesamaan misi, berbagi dan mencari berkah lewat keikhlasan masing-masing. Sebut saja ada Paguyupan Kinasih yang memberikan make up gratis dan busana pengantin, ada Arto Moro Jewelry menyediakan cincin pernikahan, Taman Bunga Kotagede memfasilitasi mahar.
“Alhamdulillah , para sponsor selama ini telah percaya dan mendukung Nikah Bareng,”ucapnya.
Namun, imbuh Ryan, biaya ijab qobul dan tasyakuran seringkali masih menjadi persoalan, mengingat besarnya angka dan tak melulu ada sponsor. Maka mau tak mau dia pun harus berpikir keras untuk mencarinya, tak jarang bahkan uang pribadinya yang menjadi tombokan.
“Meski ada hal yang kadang tak terduga, namun entah mengapa Gusti Allah itu selalu memberikan jalan yang mudah untuk berbuat kebaikan seperti ini. Dan bagaimanapun program yang saya buat ini menjadi bentuk ngibadah saya dalam mensyukuri pernikahan saya sediri,”pungkasnya. Kiki Dian