WONOGIRI-Wakil Bupati Wonogiri Edy Santosa menyebutkan, anggota Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas) memiliki peran strategis dalam menjaga kamtibmas. Selain itu mengingat daerah Wonogiri yang rentan terjadi bencana alam Satlinmas dituntut menguasai metode evakuasi korban bencana.
“Jadi harus tanggap bencana dan tangguh kamtibmas. Ingat beberapa wilayah di Wonogiri itu rawan bencana,” tegas Wabup, Rabu (21/3/2018).
Terkait menjaga kamtibmas, anggota Satlinmas juga akan dilibatkan secara aktif menghadapi gangguan keamanan. Diantaranya antisipasi terorisme maupun radikalisme.
Anggota Linmas, tutur Wabup, diharapkan juga mampu mendeteksi secara dini kemungkinan masuknya orang tak dikenal atau asing yang ingin berbuat jahat di suatu wilayah.
“Antisipasi harus melibatkan semua pihak, termasuk anggota Linmas di desa/kelurahan. Karena, anggota Linmas itu paling mengetahui dan menguasai wilayah masing-masing,” ungkap dia
Langkah nyata yang perlu dilakukan anggota Linmas terkait hal itu, disebutkan Wabup cukup bervariasi. Misalnya menghidupkan lagi kegiatan siskamling guna mengantisipasi pelaku tindak kejahatan masuk ke daerah. Namun Linmas perlu mengedepankan komunikasi dan koordinasi, terutama dengan aparat TNI/Polri.
Menurut dia perkembangan IT secara positif banyak memberikan infomasi dan kecepatan data. Tapi sisi negatifnya adalah semakin maraknya kriminalitas. Satlinmas sebagai perwakilan masyarakat diharapkan semakin peka dengan kondisi dan situasi di sekitarnya.
Lebih lanjut dia menyatakan salut kepada warga Wonogiri yang mau bergabung sebagai Satlinmas. Pekerjaannya penuh resiko namun selalu dijalani berlandaskan keikhlasan. Aris Arianto