Beranda Daerah Semarang Gempa Bumi Guncang Blora, Warga Berlarian Keluar Rumah

Gempa Bumi Guncang Blora, Warga Berlarian Keluar Rumah

Ilustrasi/Tribunnews

BLORA – Baru kali ini, Kabupaten Blora, Provinsi Jawa Tengah  diguncang gempa bumi. Gempa tektonik itu terjadi pada Sabtu (12/5/2018),  pukul 16.59  WIB.  Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi tersebut memiliki kekuatan 3,6 Skala Richter (SR).

Episenter terletak pada koordinat 7,01 LS dan 111,28 BT atau tepatnya berlokasi di darat 14 kilometer barat daya Kota Blora pada kedalaman 8 kilometer. Dampak gempa bumi berupa guncangan dirasakan di Ngawen, Tambahrejo, Kunduran, Dersemi, dan Japah dalam skala intensitas II-III MMI.

Banyak warga merasakan guncangan gempa ini, bahkan beberapa di antaranya sempat berlarian keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Namun demikian, hingga saat ini belum ada laporan kerusakan akibat gempabumi yang terjadi.

Baca Juga :  Wakil Ketua DPRD Jateng Sepakat Tak Ada Pembatasan Pasokan Susu dari Peternak ke Industri Pengolahan. Tata Kelola Produksi Juga Diperbaiki

“Ditinjau dari lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, tampak bahwa gempa ini merupakan gempa dangkal akibat sesar lokal,” kata Daryono, Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG.

Jika ditinjau lokasi episenternya, pusat gempa ini lokasinya berada di sebelah utara zona Sesar Kendeng. Namun demikian untuk memastikan sumber gempa pembangkit gempa ini perlu ada kajian lebih lanjut.

Gempa ini sangat menarik perhatian, karena selama ini wilayah Kabupaten Blora merupakan zona seismisitas rendah dan sangat jarang terjadi gempa. Gempa ini menjadi informasi penting yang menadai aktifnya zona tektonik di wilayah Blora.

Hingga saat ini, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock). Kepada masyarakat Blora dan sekitarnya dihimbau agar tetap tenang.  

Baca Juga :  Gandeng KPID, Kemenag Jateng Akan Pantau Siaran Keagamaan

www.tribunnews.com