SRAGEN- Kecelakaan karambol yang melibatkan tiga sepeda motor terjadi di Jalan Solo-Purwodadi tepatnya di perempatan Dukuh Banaran, Kalijambe. Gara-gara ngeblong dan nekat mendahului mobil yang berhenti, pengendara Kawasaki Ninja menggasak dua pengendara motor yang sedang menyeberang.
Data yang dihimpun di Mapolres Sragen Selasa (1/5/2018), kecelakaan terjadi Minggu (29/4/2018) malam pukul 20.30 WIB. Kecelakaan itu melibatkan Kawasaki Ninja AD 4493 HC, yang dikendarai Dwi Febriyanto (22) asal Dukuh Bojong RT 3, Krendowahono, Gondangrejo, Karanganyar.
Sedangkan dua motor yang digasak yakni pengendara Spm Yamaha Jupiter AD 2042 FE yang dikendarai Damin (33) adal Dukuh Ngleri RT 12, Keden, Kalijambe bersama istri, Tatik (34) dan dua anaknya yang masih bocah, Kuswatun (10) dan Anita (4).
Kemudian pengendara Honda Megapro AD 2058 LN, Muhroni (36) warga Grumbuldowo RT 16, Kalijambe, Sragen.
Dari keterangan saksi-saksi, kecelakaan terjadi pukul 20.30 WIB. Bermula ketika Damin dan Muhroni sama-sama melaju dari barat menuju perempatan Banaran.
Sementara pengendara Ninja melaju dari arah Solo menuju ke utara dengan posisi di belakang mobil tak dikenal.
Sesampai di perempatan Banaran, mobil tak dikenal berhenti untuk memberi kesempatan dua motor Damin dan Muhroni menyeberang. Namun ternyata pengendara Ninja dari belakang nekat mendahului mobil di depannya yang sudah berhenti.
Ulah ngeblong itu membuat Ninja tanpa ampun menggasak dua motor yang sedang menyeberang. Benturan keras tak terhindarkan.
Tak hanya Damin dan anak istrinya serta Muhroni yang terjatuh, pengendara Ninja yang menabrak pun juga terjatuh. Pengendara Ninja mengalami luka di bahu, sedangkan Damin mengalani luka lecet.
Istrinya mengalamai luka di tangan kanan, sedangkan dua anak mereka Kuswatun sehat namun Anita mengalami luka di dada dan bibir. Sementara Muhroni hanya lecet.
Kapolres Sragen AKBP Arif Budiman melalui Kasubag Humas AKP Muryati membenarkan kejadian itu. Menurutnya saat ini ketiga kendaraan sudah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Wardoyo