SRAGEN- Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Raya Tanon-Gemolong tepatnya di Dukuh Bugan RT 9, Slogo, Tanon,Selasa (19/6/2018) siang. Dua pelajar ditemukan terkapar tak sadarkan diri setelah terlibat tabrakan hebat dengan pemotor dari arah berlawanan.
Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan terjadi pukul 11.35 WIB. Dua korban yang berstatus pelajar itu mengendarai motor Kawasaki Ninja B 4155 NDX dengan sepeda motor tak dikenal.
Dua korban diketahui bernama Wahyu (17) pelajar asal Dukuh Kukun RT 4, Bonagung, Tanon, Sragen dan Muhammad Renaldi Surya (16) dari dukuh yang sama. Keduanya langsung dilarikan ke RSUD Moewardi Solo karena kondisinya sangat kritis.
Menurut sejumlah warga, kecelakaan bermula saat pemotor Ninja berjalan dari arah Gabugan menuju ke selatan. Saat bersamaan dari arah berlawanan melaju motor tak dikenal.
Sesampai di lokasi kejadian yang jalannya agak menikung, pelajar itu mengendara terlalu ngepot ke kanan.
Motor kemudian menggasak motor tak dikenal namun motor Ninja malah ngglasar. Sedangkan motor tak dikenal yang digasak kemudian oleng dan juga terjatuh.
Namun pemotor tak dikenal bisa bangkit dan langsung kabur. Sementara dua pelajar itu terkapar berdarah di tepi jalan. Beruntung ada warga yang menolong dan kemudian melapor ke polisi.
Wahyu mengalami luka parah di bagian kepala dan tak sadarkan diri. Sedangkan Renaldi juga tak sadarkan diri dengan luka di bagian perut.
Informasi dari Polres Sragen, korban langsung dilarikan ke RSUD Moewardi Solo karena kondisinya sangat parah. Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman membenarkan kejadian kecelakaan itu.
Menurutnya saat ini korban sudah dievakuasi sedangkan motor yang dikendarai diamankan sebagai barang bukti.
“Saat ini kasusnya masih dalam penyelidikan, ” paparnya. Wardoyo