JOGJA–Aksi baku tembak antara polisi yang terjadi di jalan Kaliurang, KM 9,3 Sleman menawaskan 3 orang. Kapolda DIY, Brigjen Ahmad Dofiri memastikan tiga pelaku yang ditembak mati oleh aparat gabungan dari Densus 88 Antiteror dan Polda DIY merupakan terduga teroris.
” Ini merupakan pengembangan dari lima tersangka yang sudah kita amankan beberapa hari yang lalu. Tiga orang diamankan dalam kondisi meninggal,”katanya kepada wartawan di lokasi kejadian, Sabtu(14/7/2018) malam.
Kapolda membeberkan, dari pengembangan lima orang yang ditangkap sebelumnya, petugas gabungan dari Densus 88 dan Satgas Anti Kejahatan Polda DIY langsung melakukan pengejaran terhadap ketiga terduga teroris.
Namun saat hendak dilakukan penangkapan, para terduga teroris tersebut melakukan perlawanan dengan menggunakan senjata api dan senjata tajam.
Akibatnya, dua anggota densus mengalami luka bacok di bagian tangan dan bagian pinggang.
Petugas akhirnya melakukan tindakan proporsional dengan menembak mati para pelaku.
” Ada dua anggota yang terluka, dibacok di bagian tangan dan pinggang,”jelasnya.
Saat ini aparat kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara.
Dari lokasi kejadian, petugas mengamankan barang bukti satu buah senjata api dan lima buah senjata tajam.
Petugas juga belum mengetahui identitas para pelaku.