KARANGANYAR- Kebakaran hebat yang melanda pabrik penggergajian kayu “Kondang Murah” di Ngarjosari RT 3/2, Popongan, Karanganyar, Kamis (26/7/2018) malam mengakibatkan kerugian hampir Rp 200 juta. Kapolres Karanganyar, AKBP Arif Budiman melalui Kasubag Humas AKP Suryanto mengungkapkan kebakaran hebat itu memang menghanguskan semua bangunan dan mesin penggergajian milik Suparno (70) warga Kadipiro Asri RT 2/1, Bejen, Karanganyar.
“Kerugian material ditaksir mencapai Rp 200 juta. Tapi tidak ada korban jiwa, ” paparnya.
Sementara dari hasil olah TKP, pemicu kebakaran akhirnya terungkap. Ternyata kebakaran diduga terjadi karena panasnya mesin knalpot mesin penggerak/pemotong kayu.
Hal itu menimbulkan panas dan menyebabkan kebakaran tempat penggergajian tersebut. Akibat kejadian tersebut tempat penggergajian yang berukuran 13 × 25 m dan mesin penggerak gergaji
terbakar.
Data yang dihimpun, kobaran api kali pertama terdeteksi pukul 20.00 WIB. Warga di sekitar lokasi mendadak dikejutkan dengan kepulan asap disertai kobaran api dari arah penggergajian kayu milik korban.
Dalam sekejap api langsung berkobar hebat. Warga langsung memberitahu anak korban, Rohmat Saleh (38) yang tinggal tak jauh dari lokasi pabrik.
Seketika ia langsung menelepon pemadam kebakaran. Namun api terlanjur membesar. Konstruksi bangunan dan material kayu yang ada di dalamnya membuat kobaran api makin menjadi. Wardoyo