![Pilkades](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2018/05/Pilkades.jpg?resize=640%2C551&ssl=1)
![](https://i0.wp.com/joglosemarnews.com/images/2018/05/Pilkades.jpg?resize=464%2C400&ssl=1)
WONOGIRI-Sebanyak 50 desa di Wonogiri dijadwalkan menggelar pemilihan kepala desa (pilkades) Serentak.
Adapun tahapannya, sesuai data dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Wonogiri, pada 8-19 Oktober masa pendaftaran calon peserta. Dilanjutkan 22 November hari H pencoblosan dan pada 12 Desember 2018 mendatang pelantikan serentak.
“Pelaksanaan Pilkades tahun ini diharapkan bisa berlangsung sukses tanpa ekses,” tutur Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Wonogiri, Senin (17/9/2018).
Untuk mencegah dampak negatif perebutan kursi Kades, Pemkab setempat melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa secepatnya akan mengadakan sosialisasi kepada masyarakat.
“Masa jabatan 50 Kades di 18 kecamatan itu sebentar lagi habis, kami akan menggelar pemilihan Pilkades. Namun yang lebih penting bakal kami awali dengan sosialisasi agar tidak ada masalah,” tandas dia.
Menurut dia, dari total 25 kecamatan di Wonogiri, 18 kecamatan bakal menggelar Pilkades. Dari 50 desa tersebut, ujar dia, ada yang karena habis masa jabatannya sebanyak 47 desa, meninggal dunia dua Kades), dan satu Kades karena dipenjara menyusul kasus korupsi.
Ke 18 wilayah yang direncanakan menggelar Pilkades itu masing-masing Kecamatan Wonogiri (3 desa), Selogiri (2), Ngadirojo (3), Wuryantoro (1), Eromoko (1) Pracimantoro (6), Jatisrono (2), Jatiroto (3), Jatipurno (1), Girimarto (3), Purwantoro (4), Slogohimo (5), Puhpelem (2), Baturetno (6), Tirtomoyo (2), Giriwoyo (2), Paranggupito (2) dan Giritontro 2 desa. Aris Arianto