Beranda Daerah Sragen Kecelakaan Hebat Dump Truk VS Kijang di Sambungmacan Sragen. Kijang Ringsek, 8...

Kecelakaan Hebat Dump Truk VS Kijang di Sambungmacan Sragen. Kijang Ringsek, 8 Orang Jadi Korban

Kondisi mobil kijang ringsek dan dump truk terguling dalam kecelakaan di Sambungmacan. Foto/Istimewa
Kondisi mobil kijang ringsek dan dump truk terguling dalam kecelakaan di Sambungmacan. Foto/Istimewa

SRAGEN- Tabrakan dengan korban banyak kembali terjadi di Sragen. Kali ini, sebuah dump truk yang mengangkut pekerja proyek berduel hebat dengan mobil Toyota Kijang yang mengalami musibah ban meletus.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan delapan orang menjadi korban. Data yang dihimpun di Mapolres Selasa (4/9/2018), kecelakaan terjadi Minggu (2/9/2018) pukul 12.00 WIB di jalan Sragen-Ngawi kilometer 12 Patoman, Sambungmacan.

Kecelakaan melibatkan Toyota Kijang K 8729 BN dengan dump truk AD 8931 PC. Mobil kijang dikemudikan Prakestha Dewa Nugraha (23) asal Jalan Orde Baru 15 RT 2/2, Cepu, Blora. Dia mengalami luka robek di bagian bahu kanan, kaki dan tangan lecet.

Sementara, dump truk yang digasak dikemudikan Supriyadi (56) warga Kebonagung RT 4/1, Mejayan, Madiun,Jatim.

Baca Juga :  Sudaryono Janjikan Hadiah Motor Nmax bagi Kader Peraih Suara Terbanyak dalam Upaya Menangkan Bowo-Suwardi di Pilkada Sragen 2024

Kapolres Sragen, AKBP Arif Budiman mengungkapkan dari olah TKP dan keterangan saksi-saksi, kecelakaan bermula ketika mobil Kijang melaju dari arah Sragen.

Tepat di lokasi kejadian, mobil mendadak mengalami pecah ban. Mobil kemudian oleng ke kanan dan menghantam dump truk berpenumpang delapan pekerja yang melaju dari arah berlawanan.

Tabrakan hebat pun tak terhindarkan. Dump truk terguling dan penumpang tertumpah sedangkan kijang ringsek. Tujuh dari delapan penumpang mengalami luka ringan hingga sedang. Satu korban lagi adalah sopir Kijang. Mereka ada yang dilarikan ke Puskesmas Sambungmacan sebagian ke RSUD Sragen.

“Saat ini kasusnya masih dalam penanganan penyidik. Ada delapan korban luka namun tidak ada korban jiwa meninggal,” paparnya Selasa (4/9/2018). Wardoyo