WONOGIRI-Wakil Bupati Wonogiri, Edy Santosa membeberkan, Wonogiri masuk dalam wilayah zona merah bencana. Wilayah Wonogiri memiliki kerawanan bencana tinggi.
“Sehingga menuntut masyarakat selalu siaga. Ketika terjadi bencana harus mengedepankan prinsip pengurangan resiko bencana,” beber Edy, Senin (7/1/2019).
Dijelaskan Edy, bencana setiap saat mengintai di Wonogiri. Saat penghujan kerap terjadi bencana tanah longsor, angin puting beliung, maupun banjir. Sedangkan ketika kemarau terjadi kebakaran hingga bencana kekeringan dan krisis air bersih. Pendek kata, ujar Edy, bencana terjadi setiap saat.
“Harus terus disampaikan ke masyarakat untuk waspada bencana. Setiap warga harus terampil ketika bencana datang, minimal bisa menyelamatkan dirinya sendiri, lalu membantu orang lain,” tandas dia.
Wabup meminta pelatihan penanganan bencana terus digelar dengan melibatkan semua elemen masyarakat. Baik anak usia PAUD, pelajar sekolah, hingga orang tua dan difabel harus tangguh bencana. Tidak lupa kalangan media yang sekaligus bisa menyampaikan informasi yang tepat cara-cara penanganan bencana. Aris Arianto
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.
