SRAGEN- Komandan tempur atau Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Capres-Cawapres Prabowo-Sandi, Djoko Santoso menyerukan keyakinan untuk bisa meraih hasil maksimal di Jateng pada Pilpres 17 April mendatang.
Keyakinan itu disampaikan Djoko saat menghadiri pertemuan barisan relawan di Ketro, Tanon, Jumat (11/1/2019) sore. Di hadapan ratusan relawan dan pengurus Gerindra Sragen, jenderal purnawirawan itu menegaskan akan berjuang semaksimal mungkin guna meraih kemenangan di Jateng untuk Prabowo-Sandi.
“Yakin lah. Kalau komandannya nggak yakin nanti gimana,” paparnya ditemui usai acara.
Djoko tak menampik tugas meraih kemenangan di Jateng memang tak mudah. Pihaknya memahami hegemoni Jateng yang diklaim kandang banteng, adalah tantangan berat.
Meski demikian, menurutnya tak ada yang tak bisa dicapai dan tetap yakin. Karenanya ia berpesan kepada seluruh kader dan relawan untuk terus bergerak menyosialisasikan Prabowo-Sandi ke bawah.
Saat ditanya target perolehan suara di Jateng, Djoko enggan menyebut. Ia hanya menjawab akan berupaya semaksimal mungkin.
“Kita memahami Jateng berat. Tapi kita akan berupaya semaksimal mungkin. Percaya dan yakin,” kata dia.
Seusai bertemu dengan relawan dan kader, rombongan BPN yang dipimpin Djoko Santoso itu kemudian bergeser ke Gondang untuk bersilaturahmi dengan pimpinan Ponpes Nurul Huda, Syarif Hidayatullah atau yang akrab disapa Abah Syarif.
Sekretaris DPD Gerindra Jateng, Sriyanto Saputro juga menebar optimisme bisa meraih hasil maksimal di Jateng meskipun diakuinya butuh perjuangan keras.
Mengalirnya barisan relawan yang muncul dan kian bertambah di wilayah-wilayah, menjadi kekuatan yang diharapkan bisa mendongkrak perolehan suara untuk paslon nomor urut 2 nanti.
“Mudah-mudahan. Karena semakin ke sini dukungan relawan dan kader semakin bertambah,” ujarnya. Wardoyo
