SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan maut terjadi di Jalur Sragen-Kedawung tepatnya di ruas Candi Asri, Plumbungan, Karangmalang, Selasa (19/2/2019) malam. Satu orang perempuan tewas mengenaskan setelah motornya menggasak truk yang sedang parkir di tepi jalan.
Korban tewas diketahui bernama Erni Ernawati (30) warga Dukuh Mojokerto RT 14/05, Desa Mojokerto, Kedawung, Sragen. Korban diketahui baru pulang dari kerja di sebuah pabrik tekstil di wilayah Ngrampal.
Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan terjadi sekira pukul 23.18 WIB. Berawal ketika malam itu korban hendak pulang dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Mio berpelat nomor AD 6086 ON.
Sesampai di lokasi kejadian yang agak gelap, korban kehilangan konsentrasi. Ada truk tronton bernopol N 8231 US yang sedang parkir di sebelah kiri jalan.
Korban yang segera ingin sampai rumah, memacu motornya di atas kecepatan rata-rata. Nahas, rupanya ia tak melihat dengan jelas jika ada tronton parkir di depannya.
Motor gagal dikendalikan dan menghantam bagian belakang bak tronton dengan keras. Benturan hebat itu membuat Erni terpental dan jatuh di jalan aspal.
Ia mengalami luka parah di bagian kepala dan mengeluarkan banyak darah. Karyawati malang itu meninggal di lokasi kejadian. Sedang sepeda motornya ringsek akibat benturan keras.
Tak lama berselang tim kepolisian dan PMI Sragen langsung meluncur ke lokasi. Jasad korban langsung dievakuasi ke ruang jenazah RSUD Sragen dengan ambulans PMI.
“Korban pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian. Lukanya cukup parah. Jenasah langsung kita bawa ke RSUD Sragen dengan ambulans PMI,” papar Kepala Markas PMI Sragen, Wahdadi didampingi petugas PMI, Munif.
Sementara, kondisi pengemudi tronton baik-baik saja dan tidak mengalami luka. Saat dikonfirmasi, Kapolres Sragen, AKBP Yimmy Kurniawan melalui Kasat Lantas Polres Sragen, AKP Dani Permana Putra membenarkan kejadian itu.
“Informasi yang kami terima memang demikian. Korban pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian. Tapi maaf saya belum baca laporan lengkapnya karena ini sedang ada giat di Jakarta,” katanya. Wardoyo