SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Perolehan suara Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Kota Surakarta tahun 2019 naik sebesar 80,03 persen.
Jika di tahun 2014 lalu sebesar 19.562 suara, tahun 2019 ini naik menjadi 35.218 suara. Hal itu merupakan hasil dari real count (penghitungan suara) DPD PKS Kota Surakarta.
“Berdasarkan real count dengan data yang masuk sebesar 31.6703 Suara dari 1.640 TPS atau sebesar 94.63% dari total suara masuk,” papar Ketua DPD PKS Surakarta, Abdul Ghofar Ismail, sebagaimana dikutip dalam rilisnya ke JOGLOSEMARNEWS.COM .
Abdul Ghofar menyatakan, hasil tersebut menunjukkan PKS berada di posisi kedua setelah PDIP. Dengan prosentase perolehan suara sebesar 11,12 persen, PKS Kota Surakarta sesuai dengan target amanah Musyawarah Daerah (Musda) PKS Kota Surakarta pada tahun 2015 lalu.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD PKS Surakarta, Asih Sunjoto Putro memprediksi, PKS bakal mendapatkan lima kursi. Posisi ini juga potensial mendapatkan kursi ke enam untuk dapil 2 Laweyan.
Berdasarkan data real count yang direkap oleh tim data PKS Surakarta, konversi kursi dari tiap Daerah Pemilihan menghasilkan komposisi kursi total untuk DPRD Kota Surakarta sebagai berikut:
- PDIP sebesar 55,06 persen dengan prediksi kursi sebanyak 30 kursi
- PKS sebesar 11,12 persen dengan prediksi kursi sebanyak 5 kursi.
- PAN sebesar 5,79 persen dengan prediksi kursi sebanyak 3 kursi.
- Partai Golkar sebesar 5,51 persen dengan 3 kursi.
- Gerindra sebesar 4,53 persen sebanyak 3 kursi
- PSI dengan perolehan suara 4 persen.
Sementara itu, Partai Nasdem yang awalnya diprediksi mendapatkan kursi terakhir di Dapil 5 Jebres, berdasarkan update perhitungan akhirnya tidak mendapatkan kursi, dan diraih oleh PDIP. Suhamdani