SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Desainer internasional asal Solo, Tuty Adib mengusung tema “Blossom Minang” dalam acara ASC New York Fashion Week 2019 yang diikutinya awal September 2019. Mengangkat konsep tenun Balai Panjang Payakumbuh Sumatera Barat (Sumbar), Tuty menaikkan ciri khas motif kain yang dinilainya selalu mengambil inspirasi dari kekayaan seni bangsa.
“Ini merupakan kedua kalinya saya mengangkat tenun balaipanjang ke kancah fashion internasional. Tenun balaipanjang memiliki cirikhas dimana motif-motifnya selalu mengambil inspirasi dari kekayaan seni budaya. flora.juga dari makanan khas kota payakumbuh. Dan ini telah mampu memukau para tamu undangan yang hadir,” ujarnya, Rabu (18/9/2019).
Dengan keunggulan tenun yang nyaman dikenakan karena berbahan dasar katun, maka koleksi busana modest untuk Spring summer 2020 ini dipilihkan warna-warna cerah dan sejuk.
“Serta sedikit hangat. Pilihannya jatuh pada warna-warna pastel seperti peach, cream, beige, neo mint green, orange, cantaloupe dan putih. Semua warna ini me dominasi 12 set koleksi saya yang saya usunh ke ASC New York Fashion Week 2019,” tandas Tuty.
Tuty menambahkan, beberapa kain tenun diproses dengan menggunakan pewarnaan alam, menjadikan kokeksi ini memiliki keunikan warna tersendiri. Kesan chic feminin elegan tetap muncul di rancangan Tuty kali ini.
“Detail bordir dan sedikit sematan manik-manik menambah keindahan koleksi spring summer 2020 ini. Garis cutting dengan siluet H. Selain baju panjang/gamis, konsep padu padan (mix and match) celana panjang, outer blus banyak mewarnai pada koleksi kali ini,” terangnya.
Asc newyork fashion week 2019 ini merupakan event panggung dunia kedua kalinya yang diikuti oleh tutyadib x tenun balaipanjang payakumbuh. Setelah fashion scout london fashion week 2018, Bulan Februari. Pada ASC 2019. Tuty adib bersama 10 desainer modest yang tergabung dalam Indonesia Modest fashion designer, semua memasukkan unsur kekayaan wastra nusantara pada koleksi SS20. Triawati PP