SUKOHARJO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Tim PHBD UNIBA menerima kunjungan lapangan dari Kemenristekdikti dalam rangka Monitoring dan Evaluasi Program Hibah Bina Desa 2019 di Taman Mayarakat Peduli Kali Baki (Masdulkabi), Baki, Sukoharjo, Jumat (15/11/2019). Dalam kunjungan tersebut dihadiri oleh reviewer Aris Suhadi, Yannefri Bakhtiar, dan Octa Nugroho dari Kemenristekdikti. Rektor Universitas Islam Batik Surakarta, Pramono Hadi dan Ketua Kelompok Masyarakat Peduli Kali Baki (Masdulkabi), Triyono, juga turut hadir dalam kunjungan tersebut.
Himpunan Mahasiswa Jurusan Akuntansi (HMJA) Universitas Islam Batik Surakarta berhasil menjadi salah satu penerima Program Hibah Dana Desa (PHBD) dari Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi tahun anggaran 2019 melalui program pengembangan potensi wisata Taman Masdulkabi yang terletak di Desa Menuran, Baki, Kabupaten Sukoharjo. Ini merupakan pertama kalinya UNIBA Surakarta lolos Program Hibah Bina Desa dari Kemenristekdikti.
PHBD bekerja sama dengan Kelompok Masyarakat Peduli Kali Baki (Masdulkabi) yang telah mengelola Taman Masdulkabi sejak bulan 10 Agustus 2017. Ketua HMJA UNIBA Surakarta, Kurniawan menceritakan bahwa program ini dapat meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Menuran dan sekitarnya. Kurniawan menambahkan melalui program ini diharapkan juga dapat menciptakan masyarakat yang mampu mengelola potensi yang ada di desa mereka.
“Program ini dijalankan selama 6 bulan, dan seluruh anggota tim serta dosen pembimbing telah berusaha keras untuk menggunakan dana yang diberikan sebaik-baiknya”, ungkapnya.
Tim PHBD memberikan sosialisasi, pembekalan, dan pelatihan kepada Kelompok Masdulkabi dan Karang Taruna Tunas Mekar Desa Menuran. Tujuan dari kegiatan tersebut adalah untuk mengoptimalkan pemanfaatan IT dan sosial media sebagai media promosi Taman Masdulkabi kepada masyarakat luas serta memaparkan bagaimana mengelola tempat wisata agar sustainable.
Pengadaan sarana dan prasarana turut menjadi perhatian Tim PHBD HMJA UNIBA Surakarta untuk menambah daya tarik wisatawan dan kenyamanan para wisatawan yang berkunjung ke Taman Masdulkabi. Hasilnya dilakukan pengadaan kapal wisata dan fasilitas toilet umum yang dibangun bekerja sama dengan Kelompok Masdulkabi.
Berwisata ke Taman Masdulkabi cukup dengan membayar parkir sebesar Rp 2.000,00 sudah dapat menikmati taman, area bermain untuk anak-anak, ataubersantai di gazebo yang disediakan. Pengunjung juga dapat menaiki perahu wisata menelusuri Sungai Baki dengan membayar Rp 5.000,00. Selain itu, pengunjung dapat menikmati berbagai jajanan yang dijual warga sekitar di pinggiran jalan sepanjang taman pada siang hingga malam hari.
Tim PHBD Universitas Islam Batik Surakarta berharap Program Hibah Bina Desa ini akan selalu diadakan oleh Kemenristekdikti setiap tahunnya karena ini merupakan wujud rasa kepedulian dan kontribusi mahasiswa kepada masyarakat dan dampaknya sangat berguna bagi masyarakat di desa agar terbangun desa binaan yang aktif, mandiri, berwirausaha, dan sejahtera. Triawati PP