

KARANGANYAR,JOGLOSEMARNEWS.COM – Polres dan Pemkab Karanganyar mengancam akan menindak tegas segala bentuk aksi spekulan bahan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru.
Kapolres Karanganyar, AKBP Leganek Mawardi, akan mengambil tindakan tegas terhadap para spekulan harga yang mengambil keuntungan dengan memanfaatkan momen perayaan Natal dan tahun baru.
Hal tersebut ditegaskan usai inspeksi mendadak (sidak) ketersediaan pangan bersama bupati di Pasar Matesih dan Pasar Jungke Karanganyar Kota, Selasa (17/12/2019).
Menurut Kapolres, salah satu upaya pencegahan terjadinya penimbunan Sembako yang dilakukan oleh oknum pedagang, adalah dengan melakukan sidak dan memantau ketersediaan pangan.
Sidak dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya indikasi kenaikan harga yang cukup signifikan. Jika memang ada kenaikan, berpotensi ada indikasi penimbunan Sembako.
“Sikap kita jelas. Pasti mengambil tindakan tegas bagi siapapun yang menimbun Sembako. Untuk mengantisipasi hal itu, kita bersama bupati serta dinas terkait, melakukan sidak. Dari hasil sidak ini, tidak ditemukan adanya indikasi penimbunan, karena harga kebutuhan pokok masih stabil. Memang ada kenaikan, namun tidak signifikan,” tegas Kapolres.
Sementara Bupati Karanganyar, Juliyatmono, usai sidak di Pasar Jungke, Karanganyar Kota mengatakan secara keseluruhan, harga kebutuhan pokok menjelang perayaan Natal dan tahun baru, tidak mengalami kenaikan.
“Kebutuhan sembako tercukupi dengan baik. Hanya harga telur dan minyak goreng yang sedikit mengalami kenaikan. Kami juga ingatkan kepada para spekulan untuk tidak main-main dengan memanfaatkan perayaan natal untuk keuntungan pribadi,” ujar bupati. Wardoyo
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.














