KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Majelis Pimpinan Wilayah Pemuda Pancasila (MPW PP) Jawa Tengah, kembali mengingatkan untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Hal ini harus terus dilakukan, untuk mengantisipasi adanya dugaan gerakan untuk mengganti dasar negara, Pancasila.
Hal tersebut dikatakan sekretaris MPW PP Jawa Tengah, Paryono dalam dialog kebangsaan yang digelar Srikandi MPC PP Karanganyar, Minggu (22/12/2019).
Dalam dialog tersebut, Paryono menekankan tentang semangat kebangsaan, bagaimana mencintai dan menjalankan Pancasila serta mencintai NKRI ditengah kemakmuran yang ada.
“Kami mengajak kepada seluruh elemen masyarakat, untuk saling menjaga keutuhan Indonesia, di bawah naungan NKRI, dengan ideologi Pancasila, UUD 1945, dengan simbol Bhinneka Tunggal Ika. ini akan kita implementasikan dan seluruh kader PP akan menjadi pelopor dan menjadi contoh di tengah masyarakat,” tegasnya.
Dalam dialog tersebut, anggota DPRD RI tersebut juga menyinggung soal
gerakan radikalisme yang belakangan ini menyebar di berbagai wilayah dan bertujuan untuk merubah dasar negara Pancasila.
“Untuk mengantisipasi gerakan radikalisme tersebut, saya meminta kepada seluruh kader agar terus menerus melakukan sosialisasi soal ideologi Pancasila ini ke seluruh lapisan masyarakat. Siapapun yang mencoba mengganti Pancasila, pasti kita lawan,” katanya.
Mantan wakil bupati Karanganyar periode 2008-2013 ini juga mengapresiasi langkah yang dilakukan oleh MPC PP Karanganyar saat melakukan kegiatan dan konsolidasi di Malang atau pusat perbelanjaan.
” Pemilihan Mall sebagai ajang konsolidasi dan sosialisasi, bahwa kita ingin menunjukkan kepada publik bahwa PP bisa bergaul, berbaur dan menerima siapapun dan dari kalangan menapun. PP adalah rumah besar, rumah kebangsaan untuk menyatukan berbagai perbedaan yang ada, ” tandasnya. Wardoyo