Festival Imlek, Rudy ke Pedagang: Pulang Harus Bersih, Kalau Kotor Tahun Depan Bisa Dilarang Berjualan

SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Walikota Solo, FX Hadi Rudyatmo menegaskan kepada pedagang di sekitar lampion Imlek, kawasan Pasar Gede untuk menjaga kebersihan. Jika masih terlihat kotor, Rudy akan mempertimbangkan untuk pelarangan berjualan pada event yang sama tahun depan.

Hal itu berlaku juga bagi para pengunjung yang menikmati nyala lampu lampion di kawasan tersebut. Pasalnya, Pemkot Solo sudah menyediakan 20 tempat sampah tambahan di area tersebut yang dapat digunakan pengunjung.

“Kita sudah koordinasikan dengan panitia juga. Wong sudah disediakan tempat sampah, ya harusnya sampah dibuang di tempatnya. Tapi ternyata masih saja begitu (buang sampah sembarangan-red). Ya memalukan, baik sengaja ataupun tidak,” ujarnya, Rabu (22/1/2020).

Rudy menegaskan, kepada seluruh pedagang dan penjual ditekankan untuk membersihkan sampah di sekitar mereka.

“Kalau datang bersih, pulang ya harus bersih. Kalau masih seperti itu, tahun depan bisa kita pertimbangkan. Karena tidak mau menjaga lingkungan, ya kalau tidak dibatasi atau tidak boleh berjualan lagi di tempat tersebut. Karena sudah diberikan kelonggaran tapi tidak melakukan apa yang kita himbau,” paparnya.

Rudy berharap tanggung jawab kebersihan tersebut jangan hanya dibebankan pada Pemkot.

“Ya janganlah, karena itu acaranya kan selesai dini hari. Kekuatan fisik teman-teman petugas kebersihan juga terbatas. Mereka bukan mesin. Mohon saling pengertian, untuk saling menjaga kebersihan di lingkungannya,” tukasnya. Triawati PP