
SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebanyak 31 napi di Lapas Kelas II A Sragen mendapat kesempatan mengikuti Pelatihan Ketrampilan Pembuatan Pupuk Organik, Rabu (29/1/2020).
Pelatihan pembuatan pupuk organik digelar dengan menggandeng Fakultas Peternakan dan Pertanian Universitas Diponegoro (Undip) Semarang.
Pelatihan menghadirkan dua pemateri dan pemberi diklat yakni, Prof. Dr. Dwi Retno Lukiwati dan Dr. Ir. Wilujeng Roessali, M.Si. Mereka memberikan materi kepada warga binaan Lapas Sragen mengenai pembuatan Pupuk Organik serta peningkatan nilai tambah limbah buah lokal sebagai peluang usaha.
Tak hanya dibekali materi, para napi juga langsung diminta untuk melakukan praktik pembuatan pupuk organik.
Kalapas Sragen, Yosef Benyamin Yembise mengatakan pelatihan keterampilan pembuatan pupuk organik itu dilakukan guna mempersiapkan WBP sebagai bekal ketrampilan atau pengalaman setelah menjalani pidana atau bebas nanti.
“Sehingga ketika mereka bebas nanti, mereka mininal memiliki bekal keterampilan yang bisa bermanfaat bagi lingkungan dan bisa menghasilkan pendapatan pula,” paparnya.
Sebagai tindak lanjut akan dilakukan penguatan berupa MoU dengan pihak fakultas Pertanian Universitas Diponegoro. Wardoyo
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.















