SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Namanya bisnis apapun jenisnya, termasuk bisnis kuliner, biasanya mengacu pada profit atau keuntungan. Gampangya, orang berjualan tentu tak mau rugi.
Namun, Kedai Ikhlas Kopi Abdullah yang berada di Goro Assalaam, Pabelan, Kartasura, Sukoharjo ini sungguh unik dan berbeda dari yang lain.
Kedai kopi ini memiliki daya tarik tersendiri, dan belakangan tengah menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat.
Bagaimana tidak unik, karena kedai ini memiliki slogan Makan Sepuasnya, Bayar Seikhlasnya. Slogan itu bukan sekadar gurauan, karenaterpampang jelas di depan kedai, sehingga menjadi daya tarik bagi setiap pengunjung.
Niken, konsultan Kedai Ikhlas Kopi Abdullah menjelaskan, kedai tersebut dibuka pada tahun 2018. Awalnya hanya sebuah kedai kopi biasa. Namun seiring waktu bermetamorfosa menjadi Kedai Ikhlas Kopi Abdullah.
Konsep yang diusung, menurut Niken adalah, pengunjung makan sepuasnya namun membayar seikhlasnya.
“Tujuannya agar orang-orang yang di bawah kita bisa merasakan makan di kedai atau minum kopi,” tuturnya.
Dengan berkonsep makan sepuasnya dan bayar seikhlasnya, ujar Niken, kedai itu mendapatkan respons yang luar biasa dari masyarakat.
Keuntungan atau laba yang diperoleh dari kedai tersebut, 100 persen akan disumbangkan untuk panti asuhan yang ada di wilayah Solo Raya.
Laba yang dimaksud, menurut Niken, adalah keuntungan bersih setelah dikurangi untuk pembayaran gaji pegawai, listrik dan bahan-bahan.
“Setelah dikalkulasi 100 persen akan digunakan untuk santunan-santunan di panti asuhan dan dana sosial,” tambahnya.
Kedai tersebut buka mulai pukul 12.30 – 22.00 WIB. Menu yang ditawarkan mulai dari berbagai jenis kopi, kebab, roti, mie dan berbagai menu bakaran.
Selaras dengan konsep yang diusungnya, makan sepuasnya dan bayar seikhlasnya, pembeli di Kedai Ikhlas Kopi Abdullah cukup memasukkan uang seikhlasnya ke dalam kotak yang telah disediakan. lisa ariyani