Beranda Umum Nasional Lanjutkan Aksi Bersih-bersih, Giliran Erick Thohir Rombak Jajaran Komisaris Pelindo I

Lanjutkan Aksi Bersih-bersih, Giliran Erick Thohir Rombak Jajaran Komisaris Pelindo I

Erick Thohir / tempo.co

JAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM
Di tengah pandemi corona ini, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir masih melanjutkan aksi bersih-bersih dan refreshig di jajaran direksi BUMN.

Gilitan berikutnya, Erick Thohir mencopot Refly Harun dari posisinya sebagai Komisaris Utama PT Pelabuhan Indonesia I (Persero) atau Pelindo I.

Selain Refly, Erick juga merombak tiga orang lainnya dari jajaran komisaris, seperti Heryadi, Bambang Setyo Wahyudi, dan Lukita Dinarsyah Tuwo. 

“Komisaris kan tidak hanya sendiri, kan ada empat komisaris yang diganti. Jadi itu refreshing aja, artinya perlu refreshing di Pelindo sehingga kita ganti empat orang,” kata Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga kepada awak media, Senin (20/4/2020).

Dengan adanya penyegaran dalam jajaran komisaris, Arya berharap, membuat perseroan akan bergairah kinerjanya di tengah pandemi virus coroona atau Covid-19.

Baca Juga :  Diaspora Indonesia Protes Bantuan Bencana Sumatera dari Luar Negeri Dikenai Pajak

Adapun perombakan tersebut berdasarkan Keputusan Menteri BUMN Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan PT Pelabuhan Indonesia I Nomor. SK-123/MBU/04/2020 tanggal 20 April 2020.

Berikut jajaran Komisaris sebelumnya :
1. Refly Harun – Komisaris Utama merangkap sebagai Komisaris Independen
2. Heryadi – Komisaris Independen
3. Bambang Setyo Wahyudi – Komisaris
4. Lukita Dinarsyah Tuwo – Komisaris
5. Winata Supriatna- Komisaris.

Saat ini jajaran komisaris  PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)  adalah sebagai berikut :
1. Achmad Djamaludin – Komisaris Utama
2. Arman Depari – Komisaris
3. Herbert Timbo Parluhutan Siahaan – Komisaris Independen
4. Ahmad Perwira Mulia Tarigan – Komisaris Independen
5. Irma Suryani Chaniago – Komisaris Independen
6. Winata Supriatna – Komisaris.

Baca Juga :  Bencana Sumatera, Presiden Prabowo Tolak Bantuan Asing dan Pastikan Situasi Terkendali

www.tempo.co

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.