SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – AirNav Indonesia Cabang Solo mengimbau kepada pilot untuk berhati-hati saat melintas kawasan Soloraya. Hal itu berkait fenomena banyaknya balon udara yang terbang dalam beberapa hari terakhir.
General Manager AirNav Indonesia Cabang Solo, Dheny Purwo Hariyanto menjelaskan, pemberitahuan itu sudah disampaikan langsung kepada pilot dengan mengeluarkan NOTAM atau Notice To Airmen.
“Kami memberi imbauan kepada pilot pesawat terbang untuk berhati-hati saat melintasi wilayah rawan. Karena memang benar fenomena titik putih di langit itu merupakan balon udara,” kata Dheny Purwo.
Dia menjelaskan, pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak Lanud Adi Soemarmo. Selain itu, juga melaporkan temuan tersebut kepada Otorita Bandara Wilayah III Surabaya.
“Kami langsung berkoordinasi dengan pihak terkait, khususnya Lanud Adi Soemarmo selaku yang berwenang di wilayah udara restricted Soloraya. NOTAM juga sudah dimintakan dari AirNav Semarang,” ujar dia.
Dheny memaparkan, setidaknya lima benda menyerupai balon udara di atas Bandara Adi Soemarmo. Kondisi itu disebutnya sangat membahayakan penerbangan, termasuk yang melintas di wilayah Soloraya.
“Penerbangan tidak hanya pesawat yang akan mendarat di Bandara Adi Soemarmo saja, namun ada juga yang terbang melintas. Meskipun saat ini ada pembatasan penerbangan, namun penerbangan masih beroperasi, khususnya pesawat yang membawa peralatan medis untuk dukungan percepatan penanganan wabah covid-19,” tegasnya.
“Sebelumnya kami menduga itu adalah balon udara liar. Menurut informasi di media ternyata memang benar ada balon udara,” tambahnya. Prabowo
