SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus kecelakaan maut di jalan raya Solo-Purwodadi KM 21, tepatnya di depan dealer Timbul Jaya Motor, Joyorejan, Gemolong, Sragen Rabu (13/5/2020) malam, menemui titik terang.
Seorang pengendara motor ditemukan tewas mengenaskan di tengah jalan setelah diduga menjadi korban tabrak lari.
Dari hasil identifikasi, korban diketahui bernama Fery Arvian Saputra (19). Dari identitasnya, korban diketahui berdomisili di Dukuh Sendangrejo RT 1, Desa Gilirejo, Miri, Sragen.
Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan maut itu terjadi pukul 18.00 WIB selepas buka puasa. Korban diketahui mengendarai sepeda motor Yamaha Mio AD 3221 AHE.
Menurut sejumlah warga, korban melaju dari arah utara atau Sumberlawang menuju Gemolong. Tidak ada yang tahu persis saat kejadian tabrakan berlangsung.
Warga hanya mendengar suara benturan keras dan kemudian melihat korban pengendara motor tergeletak bersimbah darah di tengah jalan.
“Korbannya laki-laki masih muda. Nggak tahu persis kejadiannya, tadi kejadian sangat cepat. Saya hanya dengar suara brakkk sangat keras. Lalu ada motor sudah jatuh dan pengendaranya tergeletak. Warga lalu lari mendekat menolong,” ujar Yanto, warga sekitar kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Rabu (13/5/2020) malam.
Di lokasi kejadian, tidak ada kendaraan lain atau pengendara yang berhenti. Warga menduga memang menjadi korban tabrak lari.
“Korbannya meninggal dunia luka parah di bagian kepala, tangan parah dan motornya rusak parah,” timpal Nardi, warga Sumberlawang.
Korban tewas dengan luka pendarahan di hidung, mulut, tangan patah dan kaki serta beberapa bagian tubuhnya mengalami lecet.
Kapolres Sragen, AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo melalui Kasubag Humas AKP Harno membenarkan laporan kecelakaan tersebut. Saat ini masih dilakukan penyelidikan dan identifikasi.
Dari hasil olah TKP dan kesaksian warga, korban semula berjalan dari utara menuju ke selatan bersama pengendara motor tak dikenal. Sesampai di lokasi kejadian, korban yang ada di belakang berusaha mendahului.
“Setelah itu diduga motor korban menyerempet motor tak dikenal sehingga terjadi kecelakaan,” terangnya. Wardoyo