WONOGIRI, JOGLOSEMARNEWS.COM — Kasus positif COVID-19 di Wonogiri kini akumulatif menjadi 12 buah. Menyusul adanya penambahan dua kasus baru.
Bupati Wonogiri Joko Sutopo menjelaskan, dua warga Wonogiri dinyatakan terkonfirmasi positif Corona. Keduanya saat ini menjalani isolasi mendiri di rumah karena kondisi fisiknya bagus.
Dua warga itu yakni S (47) asal Kecamatan Giritontro, dan D (25) warga Kecamatan Purwantoro.
Dia menjelaskan, pasien S, sebelumnya pada 19 Mei sudah menjalani rapid test di rumah sakit di Jakarta sebanyak dua kali dan hasilnya reaktif. Kemudian juga satu kali menjalani tes swab dan hasilnya pun positif. Lantaran tidak ada penanganan lebih lanjut, maka pria yang berprofesi sebagai ABK Pelni itu kemudian pada 25 Mei pulang kampung ke Giritontro.
“Mendapati informasi itu, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 langsung melakukan penelusuran dan kita jemput lalu mengambil spesimen swab terhadap S dan tadi malam hasilnya keluar positif Covid-19,” ujar dia, Selasa (2/6/2020)
Sementara, D sudah dilakukan tracing, baik terhadap keluarga maupun kontak erat. Pasien yang bersangkutan merupakan alumni Ponpes Al-Falah, Temboro, Magetan, Jatim. Selain itu, beberapa bulan sebelumnya yang bersangkutan sempat mengikuti kegiataan sosial keagamaan di Blora, Jateng.
“Setelah tadi malam hasil PCR nya keluar, maka kita langsung koordinasi dengan mereka, termasuk tracing keluarga kontak erat sesuai protokol penanganan COVID-19,” beber dia.
Kedua pasien itu diminta untuk isolasi mandiri. Namun ketika nanti ada beberapa pertimbangan terhadap kondisi mereka berdua, tentunya akan dirujuk ke rumah sakit.
Dengan adanya penambahan dua pasien positif, maka saat ini secara akumulatif ada 12 pasien positif COVID-19 di Wonogiri. Perinciannya, dua orang dirawat, satu orang meninggal dan sembilan orang sembuh. Aria