SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Situasi corona virus atau covid-19 di Kabupaten Sragen, Senin (1/6/2020) malam relatif landai tanpa penambahan kasus positif.
Namun kabar duka kembali datang dengan bertambahnya satu pasien dalam pengawasan (PDP) yang meninggal dunia. PDP berjenis kelamin perempuan itu berasal dari Kecamatan Karangmalang berusia 39 tahun.
Data itu terungkap berdasarkan update dari laman resmi corona.sragenkab.go.id. Hingga Senin (1/6/2020) malam menunjukkan, jumlah kasus positif covid-19 pada hari ini tercatat masih sebanyak 32 orang.
Dari jumlah itu, total sudah 24 pasien dinyatakan sembuh. Kemudian 7 pasien positif masih dirawat dan satu meninggal dunia.
“Hari ini pasien positif yang sembuh total sudah 24 orang dan tinggal 7 pasien lagi yang dirawat. Tidak ada penambahan. Ada satu PDP meninggal dunia,” papar Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sragen, Tatag Prabawanto, Senin (1/6/2020) malam.
Jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) hari ini tercatat 74 orang. Dari jumlah itu, pasien PDP yang sembuh mencapai 42 orang. Kemudian ada 9 yang masih dirawat dan 8 dirujuk.
Hingga hari ini total sudah ada 15 PDP yang meninggal dunia. Tambahan satu kasus terakhir adalah dari Karangmalang.
Kepala DKK Sragen, Hargiyanto menyampaikan pasien PDP yang meninggal kemarin tidak memiliki riwayat perjalanan luar kota atau terkait klaster tertentu.
“Tapi ada riwayat penyakit paru-paru,” tuturnya.
Sementara jumlah orang dalam pemantauan (ODP) kemarin tercatat ada 7 orang. Hingga hari ini jumlah pasien dirawat total masih 24 orang. Terdiri dari 17 PDP dan 7 pasien positif.
Sementara secara keseluruhan, data komulatif mencatat jumlah pasien meninggal hingga hari ini bertambah menjadi 19 orang.
Rinciannya, satu pasien positif di Ngarum Ngrampal, satu pasien positif dan sembuh asal Sribit Sidoharjo, 15 PDP, satu ODP dan satu PP.
Limabelas PDP itu masing-masing dua dari Sragen Kota, satu dari Tenggak Sidoharjo, satu dari Celep Kedawung, dua dari Mondokan, satu dari Dawung Sambirejo, satu dari Sambungmacan Sambungmacan, satu dari Hadiluwih Sumberlawang.
Kemudian tiga lagi PDP asal Kecamatan Kedawung, satu dari Ketro Tanon, dan satu dari Karangmalang.
Lantas ada satu balita PP meninggal dari Desa Kedawung Kecamatan Kedawung dan satu ODP asal Jati Sumberlawang. Wardoyo