SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan tragis terjadi di jalan Solo-Purwodadi tepatnya di wilayah Desa Karangjati, Kalijambe, Sragen, Sabtu (18/7/2020) siang.
Bus Rela warna putih jurusan Solo-Purwodadi kembali berulah. Bus yang dikenal sebagai raja jalanan Gemolongan-Purwodadi itu ugal-ugalan menggasak mobil Gran Max dari arah berlawanan.
Mobil warna putih itu digasak tanpa ampun hingga ringsek bagian depan. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Namun, pengemudi mobil terpaksa dilarikan ke rumah sakit akibat mengalami luka.
Data yang dihimpun di lapangan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 12.15 WIB. Menurut data di kepolisian dan lapangan, awalnya Bus Rela melaju dari arah utara atau Purwodadi menuju Solo.
Seperti sudah julukannya, bus itu menunjukkan tabiatnya dengan melaju kencang sampai tanpa perhitungan.
Sesampainya di TKP, di depan bus ada tronton melaju. Tanpa perhitungan, bus langsung tancap gas berusaha mendahului tronton yang agak panjang itu.
Padahal lokasi jalan terbilang cukup sempit dan arus kendaraan saat kejadian relatif padat. Namun sopir Bus Rela nekat mbandang dan berusaha nyalip.
Nahas, baru setengah mendahului, dari lawan arah melaju Gran Max. Karena bingung, sopir Bus Rela gagal menghindar.
Tabrakan hebat pun tak terhindarkan. Bus tanpa ampun menghantam Grand Max di depannya hingga mobil putih itu ringsek tak berbentuk.
Salah satu warga, Wahyudi menuturkan bus sempat terlihat melaju kencang dan nekat hendak mendahului tronton. Ketika mendahului, tidak dinyana ada Gran Max dari lawan arah dan kemudian bus menggasak mobil itu.
“Sebenarnya mobil Gran Max sudah minggir keluar jalan sampai di teras toko, tapi busnya tetap ngasak dan menabrak. Untungnya sopir dan penumpang Gran Max selamat dan hanya luka ringan,” ujarnya kepada wartawan.
Kapolsek Kalijambe, AKP Aji Wiyono membenarkan kejadian itu. Menurutnya kasus itu sudah ditangani Satlantas Polres Sragen.
“Tapi tidak ada korban jiwa. Pengemudi pikap hanya mengalami luka,” terangnya.
Sementara, Kasat Lantas Polres Sragen, AKP Sugiyanto, membenarkan kecelakaan antara bus Rela dengan mobil Gran Max di jalan Solo-Purwodadi tersebut. Menurutnya, saat ini kasus itu masih dalam penyelidikan petugas Satlantas Polres di Pos Gemolong.
“Tidak ada korban jiwa. Saat ini masih ditangani tim Pos Lantas Gemolong,” tukasnya.
Hingga berita ini diturunkan, identitas bus dan mobil Gran Max serta pengemudinya masih dalam pendataan tim Satlantas. Wardoyo