SOLO, JOGLOSEMARNEWS.COM – Bakal Calon Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka berkurban dua ekor sapi yang diberikan pada NU dan Muhammadiyah. Masing-masing sapi diserahkan ke PCNU Solo seberat 560 kilogram dan 526 kilogram sapi ke Balai Muhammadiyah, Kamis (30/7/2020).
Gibran menyerahkan langsung sapi-sapinya tersebut. Kedatangan Gibran disambut hangat oleh jajaran pengurus PCNU Solo.
Mashuri selaku Ketua PCNU Solo dalam kesempatan itu turut memberikan selamat kepada Gibran atas turunnya rekomendasi dari partai banteng kepada dirinya dan Teguh Prakosa.
“Selamat atas rekomendasinya ya Mas Gibran sebagai calon wali kota bersama Teguh, Semoga dilancarkan sampai jadi wali kota dan nantinya bisa memimpin kami dalam rangka membangun kemaslahatan umat,” tuturnya.
Lebih lanjut, HM. Mashuri menceritakan dirinya memang kekurangan satu ekor sapi untuk ditempatkan di salah satu kantor MWC (Majelis Wakil Cabang) NU.
“Saya malam berdoa, semoga ada yang kurban sapi 1 lagi, karena memang kekurangan untuk MWC. Eh kok pas jam 11 siangnya dijawab oleh Allah SWT dengan kabar bahwa Mas Gibran mau menyumbang 1 ekor sapi kurban ke PCNU Surakarta. Alhamdulillah,” tuturnya.
Sementara itu, seekor sapi kurban juga diberikan langsung oleh putra sulung Presiden Jokowi tersebut ke Balai Muhammadiyah.
“Saya sangat senang sekali bisa silaturahmi lagi di sini, Pak. Langsung saja, saya ke sini ingin mengurbankan 1 ekor sapi, semoga bermanfaat. Saya harap ke depannya komunikasi kita lebih intens, dan bisa bersinergi dalam melakukan kegiatan-kegiatan untuk kemaslahatan bersama,” tuturnya.
Mendengar hal tersebut, Wachid Ismanto selaku pimpinan PDM Surakarta menyampaikan ungkapan terima kasih dan turut mendoakan Gibran.
“Terima kasih atas penyerahannya, semoga Allah bisa menerima kurban panjenengan dengan keluarga. Semoga Allah mengijabahi keinginan panjenengan dan melancarkan segala urusannya Mas Gibran,” ujar tokoh Muhammadiyah itu.
Usai penyerahan hewan kurban, Gibran turut menyampaikan keinginannya untuk datang silaturahmi lagi bersama Teguh Prakosa. Wachid lantas menerima baik kedatangan Gibran di waktu yang akan datang.
“Silaturahmi ke Muhammadiyah saya terima dengan tangan terbuka,” tukas Wachid. Prihatsari