SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang terus berupaya agar pemerintah dapat hadir dalam setiap urusan kehidupan masyarakat. Terlebih pada urusan pendidikan, kesehatan, serta ekonomi, yang mana menjadi fokusnya.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi menyampaikan, Pemkot Semarang akan memberlakukan program sekolah gratis untuk swasta secara bertahap, dimulai pada tahun ajaran 2020/2021.
“Terobosan ini menjadi penguatan program pendidikan gratis. Program sekolah swasta gratis di Kota Semarang secara bertahap, yang akan dimulai pertama kali pada tahun ajaran 2020/2021,” terang Hendi sapaan orang nomor satu di Kota Semarang belum lama ini.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang Gunawan Saptogiri, menyampaikan, Pemkot Semarang menggratiskan 40 sekolah swasta dalam tahun ajaran baru 2020/2021. Program ini bertujuan agar seluruh warga Semarang dapat menikmati akses pendidikan yang mudah dan murah.
“40 sekolah swasta yang gratis tersebut terdiri dari, 7 TK, 14 SD, dan 19 SMP. Program ini bertujuan agar siswa-siswa yang tidak diterima di sekolah negeri bisa tetap bersekolah di sekolah swasta tanpa kesulitan biaya,” beber Gunawan saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (10/7/2020).
Dijelaskan oleh Gunawan lebih lanjut, tidak ada persyaratan khusus bagi calon siswa yang ingin menuntut ilmu di sekolah swasta secara gratis hingga lulus. Bahkan, katanya, Wali Kota Semarang bakal menambah kapasitas sekolah swasta gratis, baik dari kapasitas murid atau jumlah sekolahnya.
“Yang penting mereka warga Kota Semarang, sudah bisa masuk ke sekolah swasta yang kami tunjuk itu. Semuanya gratis dibiayai dari APBD Kota Semarang,” sambung dia.
“Sekolah swasta yang digratiskan telah menjalani serangkaian proses verifikasi. Tidak sembarang karena seluruh sekolah yang kami tunjuk sudah melakukan verifikasi dan disetujui oleh Bapak Wali Kota Semarang,” imbuh dia. Satria Utama
