GROBOGAN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Pembagian daging kurban biasanya menggunakan wadah berupa kantong plastik. Namun, kantong plasti dinilai berbahaya bagi kesehatan.
Di samping, penggunaan kantong plastik tidak ramah lingkungan. Oleh karena itu, Polres Grobogan membagikan daging kurban dengan besek.
”Kami sengaja menggunakan besek sebagai sarana untuk membungkus daging kurban dan tidak menggunakan plastik,” kata Kapolres Grobogan AKBP Jury Leonard Siahaan dilansir Tribratanews.
Kapolres menyampaikan, dengan menggunakan besek, maka akan ramah lingkungan dan mudah terurai. Lain halnya jika menggunakan plastik, sampah akan sulit terurai.
Pada Hari Raya Idul Adha, Polres Grobogan menyembelih delapan ekor sapi dan dua kambing.
Jumlah hewan kurban tersebut merupakan kurban para anggota Polres Grobogan, yang sudah mentradisi dari tahun ke tahun. Penyembelihan hewan kurban di Polres tersebut bukan hanya melibatkan personel kepolisian semata. Melainkan melibatkan warga sekitar Mapolres Grobogan.
”Mudah-mudahan tahun depan bisa bertambah, jadi dagingnya semakin banyak,” kata Kapolres Grobogan AKBP Jury.
Sementara itu, pemotongan dan pembagian daging hasil sembelih dilakukan oleh Polwan Polres Grobogan.
Sedangkan daging yang telah dipotong didistribusikan kepada kaum Dhuafa, tukang ojek, dan yayasan yatim piatu disekitar Purwodadi dengan cara door to door guna menghindari kerumunan untuk mencegah penyebaran Covid 19. Edward