Beranda Daerah Sragen Sah, Sususan Pengurus DPD Golkar Sragen 2020-2025 Sudah Terbentuk dan Makin Gemuk....

Sah, Sususan Pengurus DPD Golkar Sragen 2020-2025 Sudah Terbentuk dan Makin Gemuk. Ada 40 Persen Wajah Baru, Bambang Pur Naik Jadi Anggota Dewan Penasehat

Ketua DPD Golkar Sragen terpilih, Pujono Elly Bayu Effendi (tengah) berpose bersama jajaran pengurus DPD Jateng dan Sragen usai Musda Golkar ke -X, Sabtu (22/8/2020). Foto/Wardoyo
Ketua DPD Golkar Sragen terpilih, Pujono Elly Bayu Effendi (tengah) berpose bersama jajaran pengurus DPD Jateng dan Sragen usai Musda Golkar ke -X, Sabtu (22/8/2020). Foto/Wardoyo

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Komposisi kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Sragen periode 2020-2025 diwarnai banyak muka baru.

Selain itu, komposisi kepengurusan juga dipastikan lebih gemuk dari periode sebelumnya karena ada tambahan divisi baru.

Hal itu disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Sragen, Pujono Elly Bayu Effendi, Kamis (27/8/2020). Kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , ia mengatakan struktur kepengurusan sudah selesai dibentuk dan akan dikirim ke DPD I Jateng untuk mendapatkan pengesahan dan Surat Keputusan (SK).

“Hari ini nama-nama kita ajukan ke DPD Jateng untuk mendapatkan SK. Komposisinya lebih gemuk dan 40 persen wajah baru, 60 persen pengurus lama,” paparnya.

Bayu menguraikan untuk kepengurusan saat ini, jabatan ketua harian dihapus. Nama Bambang Widjo Purwanto yang sebelumnya menjabat Ketua Harian, sekarang naik jadi anggota Dewan Penasehat.

Bambang akan berada satu garis dengan Agus Fatchur Rahman, yang menjabat sebagai Ketua Dewan Penasehat.

Baca Juga :  Sosok Elly Salon Pengusaha Sukses Asal Sragen Kini Mulai Buka Cabang di Belakang UMS Solo

“Pak Pur (Bambang Widjo) naik jadi anggota dewan penasehat karena jabatan Ketua Harian sekarang sudah tidak ada,” tukas Bayu.

Lebih lanjut, Bayu menguraikan SK kepengurusan diharapkan bisa turun sebelum awal September 2020.

Sebab kepengurusan menjadi penting sebagai syarat untuk mengajukan pasangan calon di Pilkada yang pendaftarannya akan dibuka mulai 4 September mendatang.

“Sebelum mendaftarkan paslon ke KPU, harus sudah ada SK,” tukasnya.

Wakil Ketua DPRD Sragen itu menambahkan untuk kepengurusan DPD Sragen kali ini, sesuai juklak juknis dari DPD Jateng, memang ada penambahan.
Yang semula hanya empat divisi, saat ini ditambah jadi 9 divisi. Dengan penambahan itu, otomatis jumlah pengurus juga lebih banyak dan meningkat.

“Total pengurus periode ini ada 75 orang. Naik 30 orang dari periode sebelumnya yang berjumlah 45 orang,” tandasnya.

Selain menunggu SK dari DPD Provinsi, tugas DPD saar ini juga mempersiapkan penataan pengurus di tingkat kecamatan, desa hingga RT.

Baca Juga :  HRS Kader Golkar Sragen Sempat Jadi Tersangka di Polres Sragen Kini Bebas Dari Jerat Pidana Lewat Praperadilan

“Itu masuk rencana kerja yang harus segera kita lakukan. Segera nanti setelah selesai kepengurusan di DPD II, kita akan segera adakan Muscab dan Musdes. Mungkin 2021 awal setelah Pilkada,” pungkasnya. Wardoyo

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.