Beranda Nasional Jogja 47 Siswa Positif Covid-19, Begitu Sekolah Berasrama di Sleman Ini Dibuka

47 Siswa Positif Covid-19, Begitu Sekolah Berasrama di Sleman Ini Dibuka

Ilustrasi kenaikan covid-19. pixabay

YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Gara-gara menggelar kegiatan belajar mengajar tatap muka, dua lembaga pendidikan berbentuk asrama di Kabupaten Sleman menjadi media penularan Covid-19.

Setidaknya, ada 47 kasus positif Covid-19 yang langsung ditemukan dalam pemeriksaan di dua lembaga pendidikan tersebut, Selasa ( 29/9/2020).

Kedua lembaga pendidikan itu sebelumnya telah menggelar kembali kegiatan belajar dan mengajar secara tatap muka. 

Hasil pemeriksaan itu diumumkan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Mereka melakukan pelacakan (tracing) terhadap kontak erat di ring satu dan dua dari dua orang yang telah lebih dulu terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona Covid-19.

“Hasilnya 47 peserta didik terkonfirmasi positif dan 50 peserta didik lain masih menunggu hasil swab test,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Joko Hastaryo, Selasa (29/9/2020).

Baca Juga :  Antisipasi Cuaca Ekstrem, Wisatawan Diimbau untuk Menjauhi Bibir Pantai

Temuan itu membuat Gugus Tugas Covid-19 Sleman dijanjikan Joko akan melanjutkan tracing menyeluruh sampai tuntas.

Orang-orang yang didapati positif terinfeksi virus itupun akan dikirimnya ke tempat yang telah disediakan untuk menjalani isolasi.

“Tergantung tingkat gejala atau asimtomatis (tanpa gejala),” ujarnya.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Sleman juga akan melakukan karantina (lockdown) peserta didik yang masih tinggal di asrama itu dengan protokol kesehatan ketat.

“Kami terus melakukan pembersihan lingkungan termasuk penyemprotan desinfektan selama lima hari berturut turut pada area/kawasan belajar itu,” kata Joko menambahkan.

Juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY, Berty Murtiningsih, mengatakan dua lembaga pendidikan itu menyumbang hampir seluruh jumlah 49 kasus baru di Yogyakarta sepanjang Selasa.

Sumbangan dari sekolah itu masih mungkin bertambah karena puluhan siswa lainnya saat yang sama masih menunggu hasil swab test.

Baca Juga :  Talud Longsor di Bantul Rusak Dua Unit Rumah

Adapun akumulasi kasus positif Covid-19 DIY secara keseluruhan ada 2.607 orang. Mereka terdiri dari pasien sembuh 1.856 orang, meninggal 67 orang, dan sebagian masih perawatan.

www.tempo.co