SEMARANG, JOGLOSEMARNEWS.COM — Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memberikan perhatian khusus dan berupaya keras untuk mewujudkan sungai yang bersih dari pencemaran limbah.
Hingga kini, perkara pembuangan limbah di sungai menjadi salah satu konsen Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo selama memimpin Jawa Tengah. Ganjar pun telah mengundang pengusaha terkait agar segera membeli alat pengolah limbah. Bahkan beberapa kali, Ia sidak ke perusahaan pencemar sungai, khususnya Bengawan Solo dan menelusuri alur pembuangannya.
Respon cepat itu juga ditunjukkan Ganjar ketika sebuah cuitan viral di media sosial menunjukkan pencemaran lingkungan yang dilakukan oleh salah satu pabrik di Jawa Tengah. Pabrik tersebut kedapatan membuang limbah berwarna pekat ke sungai di wilayah Kecamatan Pringsurat, Kabupaten Temanggung.
Mohon bantuannya untuk menindak lanjuti pencemaran lingkungan dari pabrik tekstil SMA yang berada di wilayah kec.Pringsurat kab. Temanggung Jawa Tengah. @ganjarpranowo @jokowi pic.twitter.com/cFjcn0XaVh
— damme (@Affreliadyyyyy) September 11, 2020
“Mohon bantuannya untuk menindak lanjuti pencemaran lingkungan dari pabrik tekstil SMA yang berada di wilayah kec.Pringsurat kab. Temanggung Jawa Tengah. @ganjarpranowo @jokowi.” demikian unggahan milik akun Twitter @Affrelias yang dibagikan Jumat (11/9/2020) siang.
Ratusan akun meretweet dan mengomentari cuitan yang juga menampilkan sebuah video berdurasi 44 detik tersebut. Dalam video itu, menggambarkan pembuangan limbah yang deras bahkan sampai menyerupai air terjun.
Akun @nurlisaulfa menanggapi unggahan tersebut dengan mengatakan pembuangan limbah itu sangat berbahaya karena berada di sekitar daerah pertanian.
“Waaah iya shin, itu kec. Pringsurat.. kecamatan terluar nya Temanggung, berbatasan dgn kabupaten Semarang ~ semoga bisa segera ditindak yg buang limbah sembarangan. di sini daerah pertanian kan, sumber air tercemar yaa ambyarrr.” cuitnya.
Menanggapi aduan tersebut, Gubernur Ganjar mengatakan telah menerjunkan tim ke Pringsurat.
“Hari ini tim provinsi meluncur.” kata Ganjar dalam cuitannya Sabtu (12/9/2020).
Netizen pun langsung menyerbu tweet Ganjar tersebut. Termasuk mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Sambil bercanda, Susi bahkan akan menenggelamkan Ganjar jika tidak benar-benar menerjunkan tim ke pencemaran itu.
“Tenan njih Pak Gubernur … saya tenggelamkan kalau ndak selesai polusinya,” kata Susi sambil menyertakan tiga jari telunjuk menunjuk ke atas serta masing-masing dua emotikon tertawa dan menangkupkan tangan.
Tidak mau kalah, Ganjar pun lantas membalas dengan ungkapan kaum milenial.
“Ciyaaaaap bu Mentri!!!!,” balasnya.
Ternyata apa yang dikatakan Ganjar dengan menerjunkan tim bukan sekadar isapan jempol. Akun @yourlovelybaeee menyampaikan tim DLHK Provinsi telah meninjau lokasi pembuangan limbah.
“Sudah ditinjau dari DLH juga ini tadi pagiii, semoga cepet kelar urusannya biar lingkungannya ga tercemar.” tulisnya. Satria Utama