Beranda Daerah Karanganyar Masih Mengganas, Kasus Covid-19 Karanganyar Sudah Mencapai 334 Positif, 55 Warga Meninggal...

Masih Mengganas, Kasus Covid-19 Karanganyar Sudah Mencapai 334 Positif, 55 Warga Meninggal Dunia. Jumlah Suspek Capai 1.721 dan 51 Masih Dirawat

Situasi Covid-19 Karanganyar, Minggu (6/9/2020). Foto/Wardoyo
Situasi Covid-19 Karanganyar, Minggu (6/9/2020). Foto/Wardoyo

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kasus corona virus atau covid-19 di Karanganyar juga terus meroket. Hingga Minggu (6/9/2020), jumlah kasus positif covid-19 di Bumi Intanpari sudah mencapai angka 334 kasus.

Tidak hanya itu, jumlah kasus kematian juga sudah mengkhawatirkan. Hingga hari ini, jumlah kematian kasus covid-19 di Karanganyar tercatat mencapai angka 55 orang.

Fakta itu terungkap dari data update covid-19 yang dirilis oleh website resmi Pemkab Karanganyar di laman covid19.karanganyarkab.go.id.

Berdasarkan data terbaru yang dirilis hingga Minggu (6//9/2020) petang ini, jumlah kasus positif covid-19 total mencapai angka 334.

Dari jumlah itu, 64 orang masih dirawat, 257 sembuh dan 13 meninggal dunia.
Kemudian untuk kategori suspek covid-19 mencapai angka 1.721 pasien.

Dari jumlah itu, 1.644 orang dinyatakan selesai pantauan, 36 orang masih dirawat dan 41 orang meninggal dunia.

Baca Juga :  Penopang Utama Kehidupan Masyarakat, Sumanto Dorong Pembangunan Pertanian Jadi Prioritas Pemprov

Di sisi lain, jumlah warga yang meninggal dunia total terkait covid-19 hingga hari ini tercatat sudah mencapai 55 orang.

Rinciannya 13 warga meninggal dengan status positif covid-19, 41 warga meninggal dengan status suspek covid-19 dan satu warga meninggal dalam status probabel.

Atas fakta itu, Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Karanganyar, Juliyatmono dalam beberapa kesempatan selalu mengingatkan agar masyarakat menaati aturan dan menerapkan protokol kesehatan.

Menurut Juliyatmono, berbagai upaya terus dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini.

“Kita ingin lebih masif lagi melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan. Masyarakat jangan terlena seoalah tidak terjadi apa-apa, kembali seperti tidak ada corona,” katanya. Wardoyo

Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.