Beranda Nasional Jogja Petugas Gencarkan Operasi Protokol Kesehatan di Kawasan Pantai

Petugas Gencarkan Operasi Protokol Kesehatan di Kawasan Pantai

Ilustrasi memakai masker saat pandemi virus corona. Pixabay

YOGYAKARTA, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kawasan objek wisata pantai di Provinsi DIY, kini menjadi dokus sasaran baru operasi protokol kesehatan oleh petugas.

Hal itu dikatakan oleh Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP DIY), Noviar Rahmad. Dia mengatakan, sepanjang September 2020 telah menerapkan operasi protokol kesehatan di 60 titik destinasi wisata setiap Sabtu dan Minggu. Sementara di hari kerja hanya menyasar tiga lokasi.

“Obyek wisata yang menjadi sasaran operasi protokol kesehatan terutama yang padat wisatawan,” kata Noviar Rahmad kepada Tempo, Senin (5/10/2020).

Destinasi wisata yang selalu ramai pengunjung di akhir pekan adalah kawasan pantai. Di antaranya Pantai Glagah di Kulonprogo; Pantai Parangtritis di Bantul; Pantai Baru, Sadeng, Wediombo, dan Pantai Baron di Gunungkidul.

Untuk pusat wisata seperti Malioboro, menurut Noviar, petugas sudah cukup gencar melakukan operasi protokol kesehatan di sana.

Baca Juga :  Jejak Ki Ageng Pemanahan di Petilasan Kembang Lampir, Gunungkidul

Dan sejak awal pandemi Covid-19 terjadi pada Maret 2020 hingga sekarang, kasus pelanggaran protokol kesehatan di sana cenderung menurun.

Kondisi itu berbeda dengan protokol kesehatan di kawasan pantai yang masih tinggi tingkat pelanggarannya karena jumlah pengunjung juga terus meningkat.

Noviar Rahmad menjelaskan, pelanggaran yang mendominasi adalah tidak memakai masker atau memakai masker dengan cara yang salah. Sebagian pelanggar, menurut dia, adalah wisatawan dari luar Yogyakarta.

Sedangkan pelanggaran protokol kesehatan di tempat usaha sebagian besar terjadi karena para pengunjung tidak menjaga jarak satu sama lain dan pengelola melewati batasan jam operasional.

“Untuk perorangan, sanksi sosial yang diberikan antara lain menyapu jalan, kalau di pantai memungut sampah,” ujarnya.

Ada cerita yang memprihatinkan ketika petugas berupaya menegakkan protokol kesehatan. Noviar Rahmad mengatakan saat melakukan operasi protokol kesehatan di sekitar Pasar Sentul, Yogyakarta, pada Agustus 2020, ada orang yang memukuli petugas. Petugas yang dipukuli itu, menurut dia, hanya mengingatkan masyarakat agar memakai masker dengan benar.

Baca Juga :  Jamin Kepastian Hukum, Sri Sultan HB X Serahkan 222 Serat Palilah pada Pengguna Tanah Kasultanan di Tunggularum Sleman

www.tempo.co