Viral Video Aksi Balapan Truk di Pinggir Pantai, Salah Satu Truk Sampai Terguling. Lokasi Pantai Sempat Ditutup sebagai Sanksi

TUBAN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Sebuah video yang viral di media sosial menunjukkan aksi balapan liar yang tidak biasa. Tampak dua buah truk melaju cepat di pinggir pantai dengan sejumlah orang berada di atas masing-masing kendaraan berat tersebut.

Aksi balapan truk itu disebut terjadi di lokasi pariwisata, Pantai Cemara yang berada di Desa Sugihwaras, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Aksi tersebut terbilang ugal-ugalan, lantaran salah satu truk yang ditumpangi sejumlah orang pada bagian baknya sampai terguling.

Tampak pula aksi balapan itu tidak dilakukan ketika pantai sepi, melainkan banyak pengunjung yang sedang bermain di air maupun di pasir pantai. Aksi balapan dua truk itu pun terekam video salah seorang pengunjung dan akhirnya viral di media sosial.

Netizen yang melihat video itu pun sontak mengecam aksi para pelaku yang terlibat, terutama kedua sopir truk yang dianggap tidak memperhatikan keamanan pengunjung maupun orang-orang di atas truk.

Akibat adanya aksi balapan liar tersebut, aparat kepolisian setempat langsung turun tangan dengan menutup sementara wisata Pantai Cemara. Beberapa titik pintu masuk ke wisata dipasang garis polisi sebagai bentuk sanksi atas kelalaian pengelolaan wisata.

“Kita bersikap tegas dengan kejadian kemarin,” ungkap AKP Rukimin Kapolsek Jenu, Polres Tuban, dikutip Liputan 6.

Menurutnya, arena wisata itu bukan tempat untuk balapan dan kejadian tersebut sangat membahayakan para wisatawan. Atas kejadian itu, pihak kepolisian juga telah memanggil pengelolaan untuk dilakukan pembinaan.

“Tempat wisata itu bukan tempat ugal-ugalan sehingga membahayakan pengunjung. Lima pintu masuk kita police line. Kita panggil semua pihak,” katanya.

Pihak kepolisian saat ini tengah memburu sopir truk tersebut. Sejumlah orang juga telah dimintai keterangan terkait kejadian itu.

Insiden balapan liar itu diketahui terjadi pada Minggu (25/10/2020), namun berdasarkan informasi yang didapat, penutupan pantai hanya berlangsung selama dua hari dan kini telah kembali dibuka untuk wisatawan. Liputan 6

View this post on Instagram

A post shared by Surabaya Kabar Metro (@surabayakabarmetro)