Beranda Daerah Karanganyar 23 Negara Mulai Buka Keran Kedatangan TKI, Karanganyar Pilih Tunda Dulu Keberangkatan...

23 Negara Mulai Buka Keran Kedatangan TKI, Karanganyar Pilih Tunda Dulu Keberangkatan Calon TKI. Ini Masalahnya!

 

KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM – Para calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang akan berangkat ke sejumlah negara, terpaksa harus menunda keberangkatan mereka.

Penundaan ini lebih disebabkan sebagai  dampak wabah Covid-19 yang belum juga berakhir.

Dinas Perdagangan, Tenaga Kerja Koperasi (Disdagnakerkop) UKM Karanganyar tidak dapat memastikan waktu keberangkatan calon TKI ini ke luar negeri.

Kabid Penempatan dan Pelatihan Tenaga Kerja, Disdagnakerkop dan UKM Karanganyar, Herawati kepada wartawan Kamis (19/11/2020) menyampaikan para TKI ini langsung mendaftar ke Kementerian melalui Sisko.

Disdagnakerkop hanya berfungsi melakukan validasi terhadap data yang masuk ke Kementerian.

“Bukan dibatalkan, tapi ditunda. Hal ini disebabkan masih belum jelasnya kebijakan penanggung jawab pembiayaan saat TKI menjalani kewajiban karantina dan swab PCR saat tiba di negara tujuan bekerja,” jelasnya.

Baca Juga :  Kesbangpol dan IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama

Herawati menguraikan, saat ini sudah ada 23 negara yang membuka akses untuk menerima TKI dari Indonesia yang diinfokan melalui surat Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).

Meskipun begitu, pihaknya lebih memilih untuk menunda keberangkatan TKI dari Karanganyar.

“Kita tidak ingin asal memberangkatkan. Ini lebih pada kondisi saat ini. Kita ingin ada kepastian dulu. Jangan sampai warga Karanganyar malah justru jadi terlantar,” tegasnya.

Menurut Hera, saat ini belum ada kebijakan yang jelas terkait pembiayaan tersebut akan ditanggung pihak mana. Sehingga, dia berharap ada keputusan atau kebijakan jelas terkait hal tersebut.

Pasalnya, biaya tersebut termasuk mahal saat TKI belum mulai bekerja.
Meski tertunda, Herawati  memastikan ratusan TKI tersebut akan masuk dalam rombongan prioritas jika ada  kepastian kebijakan.

Baca Juga :  Kesbangpol dan IPARI Karanganyar Gelar Pembinaan Kerukunan Umat Beragama

“ Walaupun prioritas, tapi jika  menjelang keberangkatan terpapar Covid-19, harus ditunda lagi,” pungkasnya. Wardoyo