Astagfirullah Meledak Lagi, Tambah 70 Positif dan 1 Meninggal Hari Ini. Kasus Covid-19 Sragen Meroket Jadi 1.798, Sudah 133 Warga Meninggal Dunia

SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM –  Kasus corona virus atau covid-19 Sragen terus mengalami lonjakan signifikan. Hari ini, Senin (7/12/2020), kasus covid-19 masih meledak dengan tambahan 70 kasus positif dalam sehari ini.

Tambahan 70 kasus itu juga melambungkan kasus covid-19 Sragen menjadi 1.798 kasus positif hari ini. Satu orang pasien positif juga dilaporkan meninggal dunia.

Fakta itu terungkap dari data yang dilansir oleh situs resmi gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Sragen, Senin (7/12/2020) petang.

Berdasarkan data yang dirilis hingga petang ini, ada tambahan 70 warga yang kembali terpapar positif covid-19. Mereka tersebar di beberapa kecamatan.

Klaster keluarga dan kontak erat pasien sebelumnya masih mendominasi tambahan kasus tersebut.

Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sragen, Tatag Prabawanto mengungkapkan tambahan 70 kasus positif itu diketahui positif setelah hasil swab test keluar hari ini.

“Hari ini ada penambahan 70 kasus positif. Hasil swab keluar hari ini. Mayoritas masih hasil tracing dan kontak erat,” paparnya kepada JOGLOSEMARNEWS.COM , Senin (7/12/2020).

Tatag menjelaskan dari 70 warga positif hari ini, sebagian berkondisi tanpa gejala. Namun ada pula yang simptomatis dan dirawat di rumah sakit.

Saat ini tim DKK masih melakukan tracing dan pelacakan termasuk mendata orang yang kontak erat untuk dilakukan swab test.

Dengan tambahan 70 kasus itu, maka sampai hari ini total kasus positif sudah mencapai 1.798 kasus. Rinciannya 491 masih dirawat, 1.236 pasien sembuh dan 71 meninggal dunia.

Kemudian untuk suspek covid-19 tercatat sebanyak 383 orang dengan rincian 10 pasien dirawat, 314 sembuh dan 59 meninggal dunia. Lantas ada 7 warga isolasi mandiri dan 1.583 kontak erat.

Hari ini, jumlah warga meninggal positif juga bertambah satu orang. Sehingga jumlah total warga yang meninggal per hari ini tercatat mencapai 133 orang.

Dari 133 orang meninggal itu, rinciannya 59 suspek, 71 positif, 1 ODP asal Jati Sumberlawang, 1 PP balita asal Kedawung dan satu pasien positif sembuh lalu meninggal asal Sribit Sidoharjo.

Tatag yang juga Sekda Sragen sangat berharap warga makin waspada dan menaati protokol kesehatan. Yakni rajin mencuci tangan, pakai masker, jaga jarak dan menghindari kerumunan.  Wardoyo