SRAGEN, JOGLOSEMARNEWS.COM – Kecelakaan beruntun melibatkan dua motor dan tleser (kendaraan modifikasi untuk pemanen padi) terjadi di perempatan Jatisumo – Made tepatnya di Dukuh Pucang RT 21/06, Bedoro, Sambungmacan, Sragen.
Dua pemotor jadi korban sedangkan pengemudi Tleser sehat tanpa luka. Kecelakaan karambol itu terjadi pukul 07.30 WIB.
Data yang dihimpun di Mapolres Sragen, Jumat (26/1/2021), kecelakaan itu melibatkan pengendara motor Honda Beat AD 2107 AME, Zuyun Nasiroh (23) warga Blorejo RT 10/04, Banaran,
Sambungmacan, Sragen.
Kemudian pengendara Honda Supra AD 2176 KE, Sutrisno (45) warga Dukuh Bangoan RT 24, Bener, Ngrampal, Sragen dan mesin tleser yang dikemudikan Sutrisno (41) asal Dukuh Sumberjo RT 09/03, Dawung, Jenar, Sragen.
Kecelakaan bermula ketika pemotor Beat melaju dari timur ke barat. Kemudian pemotor Supra dari arah selatan dan pengemudi Tleser dari barat ke timur.
Sampai di perempatan yang memang tidak ada lampu bangjonya, ketiga kendaraan itu berkumpul dan sama-sama tak bisa mengendalikan laju masing-masing.
Brakkk, kecelakaan pun tak terhindarkan. Kedua pemotor yang kalah bodi mesin, terpental dan jatuh dari motor.
Pengendara Beat mengalami luka lecet dan rawat jalan. Sutrisno satu yang mengendarai Honda Supra mengalami luka parah dan patah kakinya.
Ia terpaksa dilarikan ke RS Karima Utama di Kartosuro. Sementara Sutrisno dua yang mengemudikan Tleser sehat tanpa luka.
Kasubag Humas Polres Sragen, Iptu Suwarso membenarkan adanya kecelakaan beruntun itu. Menurutnya kasus itu sudah ditangani penyidik Unit Laka Polres Sragen.
“Himbauan kami kepada masyarakat senantiasa berhati-hati dan menaati peraturan jika berkendara di jalan raya. Kemudian jika di perempatan atau persimpangan kurangi kecepatan dan perhatikan situasi arus dari sisi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tandasnya. Wardoyo
Harap bersabar jika Anda menemukan iklan di laman ini. Iklan adalah sumber pendapatan utama kami untuk tetap dapat menyajikan berita berkualitas secara gratis.















