KARANGANYAR, JOGLOSEMARNEWS.COM –
Ditengah pandemi Covid-19, perolehan zakat, infaq dan sedekah (ZIS) Karanganyar mencapai Rp 22,6 miliar.
Angka perolehan ini melebihi tahun sebelumnya yang hanya Rp 18 miliar.
Wakil Ketua Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan BAZNAS Karanganyar Iskandar menyampaikan, partisipasi masyarakat untuk membayar ZIS dimasa pandemi ini sangat tinggi.
Menurut Iskandar, hal ini dibuktikan dengan hasil pengumpulan ZIS ditingkat Rt untuk tahun 2020 terkumpul sebesar Rp 2,5 miliar.
“Masa pandemi pengumpulan ZIS sekarang naik luar biasa. Artinya kesadaran masyarakat untuk ZIS cukup tinggi. Diyakini dengan membayar ZIS orang menjadi sehat,” ujarnya.
Sementara itu, untuk pendistribusian (pentasyarufan, red) juga mengalami peningkatan ditengah pandemi Covid-19 ini. Dijelaskannya, dari dana terkumpul Rp 22,6 miliar ditambah dengan dana cadangan, pendistribusian mencapai Rp 23,4 miliar.
“Ada kenaikan.Di masa pandemi ini kita lebih banyak menyalurkan. Saat ini yang disantuni ada 20 ribu KK. Kita bantu paket sembako, bantuan kaki lima dan pedagang kecil kita bantu juga,” jelasnya.
Sedangkan untuk bantuan tetap kepada fakir miskin masih terus dilakukan dengan memberikan bantuan sembako setiap bulan kepada 1.150 KK.
“Untuk tahun 2021, kita berusaha membangkitkan kembali motivasi untuk membayar zakat. Dan mudah-mudahan lebih baik lagi,” pungkasnya. Wardoyo
